Bola.com, Jakarta Gareth Southgate dan Timnas Inggris akan berusaha melangkah lebih jauh dari Euro 2020. Pada edisi 2020, Inggris hampir saja mendapat trofi Euro setelah kalah di final melawan Italia di Stadion Wembley.
Pada turnamen tahun ini skuad yang dibawa ditingkatkan menjadi 26. Hal itu akan menjadi dorongan bagi tim asuhan Southgate yang akan melakoni pertandingan pertama melawan serbia pada 16 Juni.
Pada final yang berlangsung tiga tahun lalu itu, pemain andalan Manchester United Luke Shaw memberi The Three Lions keunggulan terlebih dahulu di hadapan pendukung tuan rumah.
Kemudian Veteran Juventus Leonardo Bonucci menyamakan skor pada menit ke-67. Lalu pertandingan dilanjutkan ke adu penalti setelah di perpanjangan waktu tanpa gol.
Pemain Man United Marcus Rashford dan bintang Arsenal Bukayo Saka gagal mengeksekusi penalti. Hal itu membuat Italia mengangkat trofi Euro untuk kedua kalinya.
Prancis
Kylian Mbappe juga akan berusaha membayar kegagalan di turnamen internasional terbarunya. Ia gagal dalam pertandingan terakhir melawan Argentina di Piala Dunia Qatar 2022.
Pada laga itu Lionel Messi dan kawan-kawan akhirnya mengangkat trofi world cup setelah adu penalti. Malam itu, Mbappe sempat memberikan harapan bagi Prancis dengan mencetak hattrick setelah tertinggal terlebih dahulu.
Prancis juga mengalami kekalahan di Euro 2016 melawan Portugal. Cristiano Ronaldo dan timnya berhasil mengalahkan Perancis dengan skor 1-0. Gol Portugal dicetak oleh Eder di menit 109 masa perpanjangan waktu.
Laga Pembuka
Turnamen ini akan dimulai pada 14 Juni dengan pertandingan pertama mempertemukan Jerman versus Skotlandia. Final akan digelar pada 14 Juli tepat sebulan setelah dimulainya event terbesar negara-negara di eropa ini.
Peluang Juara
Peluang negara yang difavoritkan juara adalah sebagai berikut
Inggris 20%
Prancis 19%
Jerman 11%
Spanyol 11%
Portugal 10%
Belgia 6%
Belanda 5%
Italia 5%
Denmark 3%
Kroasia 2%