Jadi Runner-up Piala Uber 2024, Indonesia Dinilai Mampu Buktikan Kualitas, Gaspol Lagi Next Tournament!

oleh Hery Kurniawan diperbarui 06 Mei 2024, 20:15 WIB
Selebrasi kemenangan tunggal putri Indonesia, Komang Ayu Cahya Dewi setelah mengalahkan wakil Jepang, Tomoka Miyzaki pada partai kelima laga pamungkas Grup C Piala Uber 2024 di Hi-Tech Zone Sports Centre Gymnasium, Chengdu, China, Rabu (1/5/2024). Komang Ayu Cahya Dewi menang dalam tiga gim (21-12, 14-21 dan 21-13). (AP Photo/Ng Han Guan)

Bola.com, Jakarta Indonesia tampil apik di Piala Uber 2024. Gregoria Mariska Tunjung mampu lolos ke final, meski pada akhirnya harus takluk 0-3 dari sang tuan rumah, China.

Namun, pencapaian itu layak diberi kredit tersendiri. Sebab, Indonesia absen di final Piala Uber sejak edisi 2008.

Advertisement

Eks pemain ganda campuran Indonesia, Debby Susanto pun berbicara mengenai pencapaian Indonesia di Piala Uber 2024. Debby merasa para pemain putri mampu tampil luar biasa.

Mereka dinilai mampu melebihi ekspektasi di Piala Uber 2024. Mampu melebihi target semifinal yang sebelumnya sudah ditetapkan.

"Yang pasti luar biasa, karena kita tahu biasanya tim Thomas, tim putra yang selalu diunggulkan, tim putri itu tidak terlalu banyak dikasih target karena selalu bilang 'realistis, realistis,' tapi ternyata mampu membuktikan, tidak hanya ke semifinal, mereka juga mampu sampai ke babak final, itu pencapaian luar biasa untuk kebangkitan tim putri," ujar Debby Susanto.

2 dari 3 halaman

Tunggal Putri Luar Biasa

Aksi ganda putri Indonesia, Siti Fadia Silva Ramadhanti dan Ribka Sugiarto saat meladeni wakil China Chen Qingchen/Jia Yifan di final Uber Cup 2024, Minggu (5/5/2024). (Dok. PBSI)

Penampilan tunggal putri Indonesia di Piala Uber 2024 memang menawan. Dalam banyak kesempatan, Gregoria Mariska Tunjung, Ester Nurumi Tri Wardoyo, dan Komang Ayu Cahya Dewi mampu memberikan poin krusial.

Debby Susanto pun menyadari permainan apik di sektor tunggal putri Indonesia. Debby pun meminta masyarakat untuk terus mendukung perkembangan mereka.

"Pasti luar biasa banget, terutama kita harus apresiasi sektor tunggal putri karena kita tahu tunggal putri penampilannya luar biasa sepanjang Piala Uber 2024," ujarnya.

"Ada gregoria, ada Ester, ada Komang, yang pasti harus support terus. Ini luar biasa juga buat Grego yang bisa bawa adik-adiknya sampai tahap seperti ini," sambung mantan pasangan Praveen Jordan itu.

3 dari 3 halaman

Terus Percaya Diri

Ganda campuran Indonesia Praveen Jordan/Debby Susanto raih medali emas bulu tangkis perorangan SEA Games 2015 Singapura (Humas PP PBSI)

Indonesia sudah mengoleksi tiga gelar juara Piala Uber. Namun, gelar juara terakhir diraih sudah sangat lama yakni pada 1996.

Debby Susanto melihat masa depan cerah di sektor putri bulutangkis Indonesia. Ia berharap dalam waktu dekat puasa gelar di Piala Uber bisa segera diakhiri.

"Mudah-mudahan dua tahun lagi bisa juara kalau lihat dari sekarang. Yang penting mereka tetap harus menjaga rasa percaya diri dan tetap yakin dengan kemampuan mereka, tetap optimistis, yang penting itu saja," tendas Debby.

 

Berita Terkait