Bola.com, Jakarta Kembalinya Seto Nurdiyantoro ke dunia kepelatihan mendapat tanggapan positif dari mantan klubnya, PSS Sleman. Tim berjulukan Super Elang Jawa itu mendoakan arsitek berusia 50 tahun tersebut sukses di masa mendatang.
Seperti diketahui, Seto Nurdiyantoro baru saja diumumkan menjadi pelatih kepala PSIM Yogyakarta. Itu menandai comeback juru taktik asal Kalasan, Sleman tersebut ke dunia kepelatihan. Sebelumnya, Seto sempat rehat sementara waktu dari lapangan hijau.
Seto Nurdiyantoro vakum melatih sejak April 2023. Tim terakhir yang dibesutnya adalah PSS Sleman. Setelah itu, arsitek berlisensi AFC Pro tersebut mencoba peruntungan di dunia politik sebagai calon DPR RI melalui Partai Nasdem.
"Kami dari manajemen PSS Sleman mengucapkan selamat untuk coach Seto yang akan melatih PSIM musim depan. Semoga beliau sukses dan apa yang menjadi tujuannya bisa terwujud," ujar Presiden Direktur PT PSS, Gusti Randa di Omah PSS, Sleman, Senin (6/5/2024) siang.
"Sekali lagi selamat untuk Coach Seto dan semoga sukses di PSIM. Tentu tidak mudah untuk mencapai tujuan tapi tentu daya juang yang Coach Seto akan berikan pasti akan terwujud," lanjutnya.
Guyub Sepak Bola Yogyakarta
Artis sekaligus mantan Plt Ketua Umum PSSI itu mengatakan, ucapan selamat tersebut merupakan bagian dari guyub sepak bola di Yogyakarta. Gusti Randa berharap sepak bola di Kota Gudeg bisa terus berkembang.
"Coach Seto kita tahu merupakan legenda di sepak bola Yogyakarta baik sebagai pemain maupun pelatih. Jasa-jasa beliau yang membuat kami mendoakannya selalu sukses di manapun berada," katanya.
"Semoga dengan ini sepak bola di Yogyakarta bisa terus rukun. Tidak lupa untuk bisa menjadi lebih baik dan berprestasi ke depannya," sambung Gusti Randa.
Kiprah Seto Nurdiyantoro
Karier Seto Nurdiyantoro di dunia kepelatihan terbilang cukup lumayan. Sebagai sosok kelahiran Yogyakarta, Seto memang banyak menghabiskan kariernya di Kota Pelajar. Baik sebagai pemain maupun pelatih.
Seto Nurdiyantoro sering bolak-balik menangani dua tim Yogyakarta yakni PSS Sleman dan PSIM Yogyakarta. Prestasi terbaiknya, yaitu membawa PSS menjadi kampiun Liga 2 2018 dan promosi ke Liga 1 2019. Lantas, pada musim 2021, Seto juga nyaris membawa PSIM promosi ke Liga 1.
Selain memperkuat tiga klub Yogyakarta: PSS, PSIM, dan Persiba Bantul, Seto pernah membela Pelita Solo pada 1996 ketika masih aktif bermain. Dia juga menjadi bagian Timnas Indonesia yang finish sebagai runner-up Piala AFF 2000 serta ikut berpartisipasi di Piala Asia 2000.