Bola.com, Jakarta - MotoGP mengumumkan perubahan regulasi radikal untuk musim 2027 pada hari Senin (07/05/2024). MotoGP mengklaim regulasi baru akan jadi gambaran masa depan olahraga ini.
"Untuk pembalap, untuk olahraga ini dan untuk pertunjukkan. Selamat datang di masa depan," tulis unggahan MotoGP pada Instagram mengenai perubahan regulasi.
Salah satu perubahan paling menarik adalah pengurangan kapasitas mesin motor MotoGP dari 1000cc menjadi hanya 850cc. Artinya tenaga motor akan tereduksi.
Lalu ada larangan teknologi holeshot dan ride-height, yang keduanya membantu performa motor Ketika melakukan start.
Kapasitas tanki bahan bakar turut berkurang mulai MotoGP 2027. Kini motor MotoGP bisa memuat bahan bakar sebanyak 22 liter.
"Mulai MotoGP 2027, isi tanki bahan bakar maksimal 20 liter dan menggunakan bensin ramah lingkungan," tulis keterangan dari MotoGP.
Tuai Kritik
Menariknya perubahan regulasi radikal pada MotoGP 2027 mendapat kritik dari juara dunia MotoGP dua kali, Casey Stoner.
Pembalap asal Australia itu berkomentar di unggahan yang dilakukan akun Instagram MotoGP dengan nada sinis.
Casey Stoner secara terang-terangan menyebut perubahan regulasi pada MotoGP 2027 tidak punya efek signifikan ketimbang peraturan yang ada saat ini.
"Satu-satunya perbaikan pada peraturan saat ini adalah pelarangan ride-height dan perangkat Holeshot," tulis Casey Stoner.
"Tidak ada hal lain yang akan memberikan manfaat bagi olahraga ini di masa depan, hanya para teknisi yang akan mendapatkan manfaatnya," lanjut pembalap yang juara dunia MotoGP bersama Ducati dan Honda ini.
Jatah Mesin
Dorna selaku penyelenggara MotoGP bertujuan untuk menekan pengeluaran tim-tim dalam membuat motor dengan regulasi ini.
Langkah nyata dilakukan dengan mengurangi alokasi mesin per pembalap dari yang tadinya tujuh menjadi hanya enam.
Namun dengan perubahan kapasitas mesin dari 1000cc ke 850cc, top speed motor juga turut berkurang.
Sumber: Crash