Media Vietnam Soroti Sivakorn Pu-Udom yang Bikin Timnas Indonesia U-23 Ketakutan Setengah Mati Hadapi Guinea

oleh Radifa Arsa diperbarui 08 Mei 2024, 12:45 WIB
Wasit asal Thailand, Sivakorn Pu-udom. (Bola.com/Dok.AFP/KARIM JAAFAR).

Bola.com, Jakarta - Media Vietnam turut menyoroti munculnya sosok wasit Video Assistant Referee (VAR) asal Thailand, Sivakorn Pu-Udom, yang membuat Timnas Indonesia U-23 merasa ketar-ketir jelang laga play-off melawan Guinea U-23.

Menurut Soha.vn, kehadiran Sivakorn Po-Udom bakal menimbulkan kecemasan bagi para pendukung Timnas Indonesia U-23 dalam laga di INF Clairefontaine, Clairefontaine-en-Yvelines, Prancis, pada 9 Mei 2024 itu.

Advertisement

Pasalnya, Sivakorn Pu-Udom selalu menimbulkan kontroversi ketika memimpin pertandingan Timnas Indonesia U-23. Hal itulah yang juga bisa membuat anak asuh Shin Tae-yong ketar-ketir jelang hadapi Guinea U-23.

“Wasit Thailand membuat Timnas Indonesia U-23 ketakutan jelang laga play-off penentuan tiket Olimpiade,” bunyi judul dari pemberitaan media Vietnam, Soha.vn, yang terbit pada Selasa (7/5/2024).

 

2 dari 4 halaman

Timbulkan Kekhawatiran

Foto tim starting XI Timnas Indonesia U-23 jelang laga semifinal Piala Asia U-23 2024 menghadapi Uzbekistan U-23 di Abdullah bin Khalifa Stadium, Doha, Qatar, Senin (29/4/2024). (AFP/Karim Jaafar)

Soha menyebut, kehadiran Sivakorn Pu-Udom di ruang VAR memang selalu merugikan Timnas Indonesia. Fakta ini memang tak hanya tersaji di Piala Asia U-23 2024, tetapi juga pada Piala Asia 2023 yang bergulir Januari lalu.

“Indonesia juga menghadapi kekhawatiran lain yang datang dari wasit VAR Thailand, Sivakorn Pu-Udom. Patut disebutkan baik Timnas Indonesia maupun Timnas U-23 selalu gagal dalam pertandingan karena campur tangan wasit Sivakorn Pu-Udom,” tulisnya.

 

3 dari 4 halaman

Kontroversi Piala Asia 2023

Selebrasi pemain Timnas Indonesia U-23, Marselino Ferdinan (tengah) bersama Witan Sulaeman (kiri) dan Justin Hubner setelah mencetak gol pertama ke gawang Yordania U-23 lewat eksekusi penalti pada laga ketiga Grup A Piala Asia U-23 2024 di Abdullah bin Khalifa Stadium, Doha, Qatar, Minggu (21/4/2024). (AFP/Karim Jaafar)

Salah satu momen yang membuat pencinta sepak bola Indonesia geram saat itu ialah keputusan Sivakorn Po-Udom yang mengesahkan gol kedua Irak kendati ada pemain yang sudah terjebak offside.

“Di Piala Asia 2023, tim Indonesia kalah dari Irak. Sivakorn Pu-Udom diserang habis-habisan oleh Netizen karena mengatakan bahwa gol kedua Irak tidak sah,” tulis Soha.vn dalam ulasannya.

“Karena seorang pemain berada dalam posisi offside saat itu menyerang. Namun, Sivakorn Pu-Udom, dalam perannya di ruang VAR, tidak memberi isyarat kepada wasit utama,” tambahnya.

 

4 dari 4 halaman

Warnai Tiga Kekalahan

Play-off Olimpide 2024 - Guinea Vs Timnas Indonesia U-23_Alternatif (Bola.com/Adreanus Titus)

Selain itu, penugasan Sivakorn Pu-Udom juga turut mewarnai tiga kekalahan skuad Garuda Muda di Piala Asia U-23 2024. Momen yang pertama ialah kekalahan di fase Grup A melawan Qatar.

Di fase gugur, dua hasil minor yang diraih anak asuh Shin Tae-yong juga turut melibatkan wasit VAR asal Thailand itu. Momen ini tepatnya tersaji di fase semifinal dan babak perebutan peringkat ketiga.

“Setelah itu, giliran Indonesia U-23 yang mengalami tiga kekalahan saat Pak Sivakorn Pu-Udom menjalankan ruang VAR. Di antaranya kalah 0-2 dari Qatar di babak penyisihan grup, kalah 0-2 dari Uzbekistan di semifinal,” tulisnya.

“Serta kekalahan dari Irak di laga perebutan peringkat ketiga. Setelah ketiga pertandingan ini, Opini publik di Indonesia mengkritik Sivakorn Pu-Udom,” lanjutnya.