Bola.com, Jakarta Jadon Sancho berhasil lolos ke final Liga Champions 2023-24 bersama Borussia Dortmund, setelah menumbangkan Paris Saint-Germain di semifinal.
Jadon Sancho bersama Borussia Dortmund sudah memastikan tiket final untuk pergi ke Wembley, setelah mengalahkan 1-0 PSG di leg kedua semifinal, Rabu (8/5/2024).
Pemain berusia 24 tahun itu mendapat banyak pujian, ketika mencuri perhatian publik atas peran krusialnya saat Borussian Dortmund menang 1-0 atas PSG di leg pertama, Kamis (2/5/2024).
Di Leg kedua, Sancho kembali dipercayakan menjadi starter oleh Edin Terzic, meski ia hanya dimainkan selama 67 menit.
Saat ini, Jadon Sancho bersama Borussia Dortmund tinggal menunggu hasil Real Madrid menghadapi klub senegaranya, Bayern Munchen di leg kedua semifinal mereka.
Sejak Era Fergie
Namun, dalam keberhasilan Sancho bersama Die Borussen melaju ke babak final kompetisi paling bergengsi Eropa itu, terdapat suatu pencapaian menarik di dalamnya.
Diketahui pemain asal Inggris itu menjadi pemain Manchester United pertama yang mencapai final Liga Champions sejak era Sir Alex Ferguson berakhir di Old Trafford.
Sancho saat ini tergabung dengan Borussian Dortmund dengan status pinjaman dari Manchester United sejak bulan Januari 2024.
Dipinjamkan
Sancho dipinjamkan ke mantan klubnya ini setelah ia berselisih paham dengan manajer Setan Merah, Erik Ten Hag.
Sebelumnya di bulan September 2023, merupakan awal perang dingin antara Sancho dengan manajer asal Belanda itu, membuatnya harus tersingkir dari skuat utama.
Namun, bersama Die Borussen, Sancho tampaknya bisa lebih leluasa bermain, setelah meninggalkan konfliknya dengan Ten Hag, dan tekanan besar yang ia alami di Manchester United.
Wembley
Sancho yang telah mengemas tiga gol dan dua assist dalam 18 pertandingan untuk Borussia Dortmund, tampaknya begitu gembira dengan keberhasilan tim lolos ke final.
Senyum lebar terlihat dimuka Sancho bersama Mat Hummels yang menciptakan satu-satunya gol lewat sundulan hebatnnya sekaligus mencegat perjalanan PSG.
Mereka berdua turut menyertakan gestur tangan membentuk huruf ‘W’ yang bisa jadi merujuk ke lokasi mereka akan melakoni pertandingan final, di Wembley Stadium, London, Inggris. (Farrel Hetharia)
Sumber: The Sun