2 Pemain yang Jadi Bencana PSG Gagal ke Final Liga Champions Versi Fabion Capello: Hakimi dan Dembele Mubazir

oleh Wiwig Prayugi diperbarui 08 Mei 2024, 21:20 WIB
Penyerang PSG #10 Ousmane Dembele (kiri) menembak ke arah gawang di depan bek Dortmund #22 Ian Maatsen (tengah) pada laga leg kedua semifinal Liga Champions 2023/2024 di Parc des Princes, Rabu dini hari WIB (8/5/2024). (Miguel MEDINA / AFP)

Bola.com, Jakarta Mantan manajer Real Madrid dan AC Milan, Fabio Capello mengecam Achraf Hakimi dan Ousmane Dembele sebagai salah satu penyebab PSG tersingkir dari Liga Champions.

Bintang Kylian Mbappe bersama PSG, harus menerima kenyataan bahwa mereka tersingkir dari semifinal Liga Champions.

Advertisement

PSG harus menelan kekalahan tipis 0-1 dari Borussia Dortmund di depan para pendukungnya, pada leg kedua semifinal Liga Champions, di Parc des Princes, Rabu (8/5/2024).

Meskipun secara keseluruhan PSG mendominasi permainan, skuad Luis Enrique tidak bisa mengubah peluang menjadi sebuah gol.

Capello ikut menganalisis kinerja raksasa Prancis itu dalam laga kontra Borussia Dortmund. Apa katanya?

2 dari 4 halaman

Dembele

Kylian Mbappe dan Ousmane Dembele berupaya keras menembus lini belakang Dortmund. (FRANCK FIFE / AFP)

Dalam laga semifinal itu, Capello sangat mengkritisi terhadap penampian dua pemain PSG, yaitu Hakimi dan Dembele.

Menurutnya penampilan mantan bintang Inter Milan, dan Barcelona itu, adalah alasan PSG tersingkir dari Liga Champions musim ini.Ia juga menanggapi, bahwa Mbappe tidak berbuat banyak dalam pertandingan penentu itu.

"Mbappe tidak melakukan banyak hal dan dia memiliki peluang untuk mencetak gol, tetapi biasanya, Hakimi di sisi kanan melakukan sesuatu, sama seperti Dembele. Mereka bencana, mereka tidak membuat umpan berbahaya," ungkap Capello dikutip dari Footbal Italia, Rabu (8/5/2024).

3 dari 4 halaman

Tidak Beruntung

Ekspresi kecewa sejumlah pemain PSG setelah timnya kalah dari Borussia Dortmund pada laga leg kedua semifinal Liga Champions 2023/2024 di Parc des Princes, Paris, Prancis, Rabu (08/05/2024) dini hari WIB. (AFP/Miguel Medina)

Tampaknya kekalahan PSG melawan Borussia Dortmund tidak hanya karena permainan yang kurang bagus dari beberapa pemain.

Mantan manajer Milan, berusia 77 tahun itu mengakui kekalahan itu juga karena faktor tidak beruntung, terhitung tendangan PSG telah enam kali membentur tiang, dalam dua leg.

 

4 dari 4 halaman

Telat Ganti Pemain

Capello juga melihat keputusan manajer Luis Enrique yang kurang tepat pada pertandingan itu, dan ini merupakan tanggung jawab seorang manajer.

Menurutnya Enrique telat melakukan pergantian pemain, sehingga PSG telat mengubah atmosfer pertandingan itu.

"Anda tidak bisa hanya bermain dalam 20-25 menit terakhir, pelatih seharusnya melakukan pergantian lebih awal,” ungkap Capello.

“Ketika dia memasukkan pemain yang lebih cepat di bagian kedua pertandingan, kita melihat PSG yang berbeda, tetapi mereka yang memulai permainan terlalu sederhana," katanya. (Farel Hetharia)

Sumber: Football Italia

Berita Terkait