Bola.com, Bandung - Tim Bandung bjb Tandamata bertekad menyapu bersih seri ketiga putaran pertama PLN Mobile Proliga 2024 di Gedung PSCC, Palembang, 9-12 Mei. Kepercayaan diri mencuat setelah Agustin Wulandari dkk berhasil memenangi dua pertandingan pada seri kedua.
Pada seri kedua di Semarang, Bandung bjb Tandamata meraih kemenangan 3-1 atas Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia. Mereka juga mengalahkan Jakarta Livin Mandiri dengan skor 3-1.
Setelah memetik dua kemenangan di Semarang, Bandung bjb Tandamata berada di posisi kedua klasemen PLN Mobile Proliga 2024 dengan hasil tiga kali menang dan satu kali kalah, dengan raihan poin sembilan.
Melihat capaian tersebut, Manajer Bandung bjb Tandamata, Ayi Subarna menatap optimistis seri Palembang pekan ini.
Perbaiki Komunikasi
Pada seri Palembang ini, Bandung bjb Tandamata akan menghadapi Jakarta Popsivo Polwan pada 9 Mei. Kemudian pada 12 Mei melawan Jakarta Electric PLN.
"Target kami tentunya sapu bersih di seri Palembang ini," kata Ayi Subarna saat dihubungi Rabu (8/5/2024).
Meski menargetkan menang pada dua laga, Ayi Subarna tetap mengingatkan anak asuhnya untuk memperbaiki komunikasi di lapangan. Selain itu, jangan banyak melakukan kesalahan sendiri.
"Waktu di Semarang terlalu santai set pertama. Jadi untuk Palembang penekanan ke serve dan receive. Selain itu, yang terutama perbaiki komunikasi di lapangan," kata Ayi.
Terlebih lagi untuk pertandingan melawan Jakarta Popsivo Polwan, Ayi menekankan untuk langsung menyerang dari serve dan memperkuat blok.
"Karena saya liat Popsivo pemainnya terutama asingnya bagus," ucap Ayi.
Bisa Bersaing
Meski mengakui pemain lawan bagus, Ayi optimistis dengan kekuatan timnya. Ia yakin dua pemain asing milik Bandung bjb Tandamata yakni Jovana Brakocevic Canzian, asal Serbia dan Hanna Davyskiba asal Belarusia bisa menyaingi pemain lawan.
"Pemain asing Bandung bjb tidak kalah bagus juga. Saya lihat sepertinya sudah komplet untuk Bandung bjb Tandamata pemain asingnya,” imbuh Ayi.
“Sekarang tinggal berjuang di lapangan saja mau menang main harus maksimal karena lawan-lawan di Palembang di atas rata-rata," tambah Upay sapaan akrab Ayi Subarna.