Kondisi Terkini Faisal Halim setelah Disiram Air Keras: Masih Butuh Tiga Kali Operasi, Kondisi Mental Mencemaskan

oleh Radifa Arsa diperbarui 09 Mei 2024, 15:00 WIB
Winger andalan Malaysia, Faisal Halim (7) mencetak dua gol ke gawang Timnas Laos pada lanjutan Grup B Piala AFF 2022 di Stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Sabtu (24/12/2022). (Dok. FA Malaysia)

Bola.com, Jakarta - Chief Executive Officer (CEO) Selangor FC, Datuk Johan Kamal Hamidon, mengungkapkan kondisi terkini pemain Timnas Malaysia, Faisal Halim, yang menjadi korban penyiraman air keras pada Minggu (5/5/2024).

Saat ini, Faisal Halim masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit. Datuk Johan Kamal Hamidon mengatakan, kondisi luka yang dialami oleh pemain andalan Timnas Malaysia itu sangat serius.

Advertisement

Pasalnya, efek luka bakar yang dialami Faisal Halim akibat terpapar air keras itu merasuk hingga ke tulang. Pemain berusia 26 tahun itu telah dua kali menjalani operasi untuk mengobati luka tersebut.

Alhamdulillah kondisi Faisal Halim pada hari ini bertambah baik. Awalnya tidak begitu baik karena cedera yang dialami agak serius. Luka bakarnya tingkat keempat jadi dampaknya sampai ke tulang,” kata Johan kepada awak media di Jakarta, Rabu (8/5/2024). 

Setelah dua kali operasi, pagi ini dokter mengabarkan bahwa keadaannya semakin baik. Lukanya sudah bersih jadi setelah ini proses untuk tambal kulit baru. Insya Allah dalam satu bulan atau dua bulan lagi Faisal tetap di rumah sakit untuk rehabilitasi,” tambahnya.

 

2 dari 4 halaman

Soal Pensiun Dini

Faisal Halim berhasil menjadi pencetak gol terbanyak kedua di Piala AFF 2022. Penyerang Timnas Malaysia tersebut berhasil mencetak 4 gol pada ajang tersebut. Faisal Halim berhasil mencetak 3 gol saat fase gugur, yaitu saat melawan Myanmar (1) dan Laos (2). Sementara satu gol sisasnya dicetak saat leg pertama partai semifinal melawan Thailand. (AFP/Mohd Rasfan)

Setelah insiden kekerasan tersebut terjadi, sempat muncul isu yang menyebutkan bahwa pemain yang akrab disapa ‘Mickey’ ini terancam pensiun dini karena efek dari luka bakar yang dialaminya tersebut.

Namun, Johan masih belum bersedia berbicara soal masalah ini. Sebab, menurut dokter, saat ini fokus utamanya ialah membuat kondisi Faisal Halim lebih stabil. Apalagi, masih ada beberapa tahap operasi lagi yang harus dijalani.

“Dokter tidak bisa memberi pernyataan tentang itu karena perawatannya masih berlangsung. Operasi mungkin satu, dua, bahkan tiga kali lagi. Jadi fokusnya saat ini untuk membuat semuanya stabil,” ujarnya.

 

3 dari 4 halaman

Kondisi Mental

Selebrasi winger Timnas Malaysia, Faisal Halim usai mencetak gol ke gawang Timnas Thailand pada leg pertama semifinal Piala AFF 2022, Sabtu (7/1/2023) (Dok. AFF Mitsubishi Electric Cup 2022)

Johan menerangkan, setidaknya masih dibutuhkan waktu hingga enam bulan bagi Faisal untuk benar-benar pulih dari segi luka fisik. Namun, ada aspek yang tak kalah mengkhawatirkan ialah kondisi mental sang pemain.

Pasalnya, kolektor 14 gol dari 29 pertandingan bersama Timnas Malaysia itu mengalami trauma yang mendalam akibat insiden ini. Dia cukup mengkhawatirkan dampak psikologis yang bakal mengiringi Faisal di masa depan.

“Dari segi fisik perlu pemulihan lima sampai enam bulan. Kemudian juga soal mental dan trauma yang perlu diperhatikan. Jadi masih terlalu awal untuk berbicara tentang pensiun. Tapi dari kejadian ini tentu bukan pengalaman yang baik ketika pemain disiram air keras,” ujarnya.

 

4 dari 4 halaman

Perlindungan Pemain

Winger Timnas Malaysia, Faisal Halim merayakan gol layaknya Cristiano Ronaldo usai mencetak gol ke gawang Timnas Thailand pada laga semifinal leg pertama Piala AFF 2022, Sabtu (7/1/2023) di Stadion Bukit Jalil. (Dok. FA Malaysia)

Seusai peristiwa ini, Johan memastikan bahwa pihaknya akan memperketat keamanan para pemain. Pihak klub sudah meminta perlindungan dari pihak kepolisian, sekaligus menyelidiki kasus ini secara tuntas dan transparan.

“Ada perlindungan untuk pemain setelah insiden ini. Laporan polisi sudah dibuat terhadap semua ancaman kepada klub. Kami sudah menyerahkan pihak berwenang untuk menyelidiki secara menyeluruh,” ujarnya.

“Ini juga perintah yang dikeluarkan oleh Sultan Selangor untuk memastikan pihak berwenang bekerja maksimal dan transparan. Saat ini sudah diperketat keamanan kami dan memohon penyelenggara liga agar mempertimbangkan penundaan pertandingan di hari Jumat ini.”

Berita Terkait