Timnas Indonesia U-23 Gagal ke Olimpiade, Aji Santoso: Pencapaian Mereka Luar Biasa!

oleh Aditya Wany diperbarui 10 Mei 2024, 19:45 WIB
Kekecewaan Ramadhan Sananta dan Nathan Tjoe-A-On usai Timnas Indonesia U-23 kalah 0-1 dari Timnas Guinea U-23 dalam play-off Olimpiade 2023 Paris, Kamis (9/5/2024). (AFP/Miguel Medina)

Bola.com, Jakarta - Timnas Indonesia U-23 gagal melaju ke Olimpiade 2024 Paris. Tim Garuda Muda dipaksa menelan pil pahit dalam laga play-off melawan Guinea U-23.

Timnas Indonesia U-23 kalah dengan skor tipis 0-1 dari Guinea di INF Clairefontaine, Clairefontaine-en-Yvelines, Paris, Prancis, Kamis (9/5/2024) malam WIB. Hasil tersebut sekaligus menutup perjuangan anak asuh Shin Tae-yong itu setelah tampil mengesankan di Piala Asia U-23 2024.

Advertisement

Pelatih sekaligus pengamat sepak bola nasional, Aji Santoso, tetap memberikan apresiasi meski melihat Timnas Indonesia U-23 gagal mengalahkan Guinea U-23.

“Pencapaian Timnas Indonesia U-23 di Piala Asia U-23 2024 sudah luar biasa meskipun akhirnya gagal ke Olimpiade,” kata Aji Santoso kepada Bola.com, Jumat (10/5/2024).

 

2 dari 4 halaman

Menumbangkan Tim Berpengalaman

Pemain Timnas Indonesia U-23, Rafael Struick (kanan) melakukan selebrasi setelah mencetak gol ke gawang Korea Selatan U-23 pada laga perempat final Piala Asia U-23 2024 di Abdullah bin Nasser bin Khalifa Stadium, Qatar, Jumat (26/04/2024) WIB. (Dok. AFC)

Garuda Muda telah berjuang keras hingga akhirnya meraih status peringkat keempat Piala Asia U-23 2024.

Timnas Indonesia U-23 merupakan tim kuda hitam karena berstatus sebagai debutan di turnamen itu. Tapi, mereka secara mengejutkan mampu menumbangkan tim-tim yang berpengalaman.

Di Grup A, Timnas Indonesia U-23 sempat kalah 0-2 dari tuan rumah Qatar (15/4/2024). Tapi, Shin Tae-yong membawa timnya bangkit dengan menang 1-0 atas Australia (18/4/2024) dan unggul 4-1 atas Yordania (21/4/2024).

Status runner-up Grup A lantas membuat Timnas Indonesia U-23 melaju ke perempat final dan menghadapi Korea Selatan U-23 (25/4/2024) Hasilnya secara mengejutkan mampu menang adu penalti dengan skor 11-10.

 

3 dari 4 halaman

Tetap Semangat Timnas Indonesia!

Pemain Timnas Indonesia U-23, Ramadhan Sananta (kiri), Nathan Tjoe-A-On, Arkhan Fikri, dan Witan Sulaeman meluapkan kegembiraannya setelah menang atas Korea Selatan U-23 pada laga perempat final Piala Asia U-23 2024 di Abdullah bin Nasser bin Khalifa Stadium, Qatar, Jumat (26/04/2024) WIB. Skuad Garuda Muda menang dengan skor 11-10 melalui babak adu penalti. (Dok. PSSI)

Berikutnya, di semifinal Rizky Ridho dkk. menghadapi Uzbekistan yang berakhir kekalahan 0-2 (29/4/2024). Duel berlanjut di perebutan tempat ketiga yang tumbang 1-2 dari Irak (2/5/2024).

Setelah melewati banyak rintangan, Timnas Indonesia U-23 kembali menelan kekalahan melawan Guinea U-23 dan itu memupus harapan ke Olimpiade 2024 Paris.

“Kita tetap harus mengapresiasi perjuangan semua pemain timnas. Kita harus tetap melangkah maju ke depan. Tetap semangat untuk Timnas Indonesia,” imbuh Aji Santoso.

 

4 dari 4 halaman

Dapat Penalti Kontroversial

Begitu laga dimulai, timnas Indonesia U-23 dan Guinea langsung saling beradu serangan. (MIGUEL MEDINA/AFP)

Kekalahan dari Guinea U-23 ini sedang jadi sorotan. Sebab, Guinea U-23 mendapat dua hadiah penalti kontroversial dari wasit Francois Letexier yang berasal dari Prancis.

Namun, hanya satu yang berhasil dikonversi menjadi gol karena penalti kedua berhasil ditepis oleh kiper Ernando Ari Sutaryadi.

Berita Terkait