Prahara Sepak Bola Malaysia dan Vietnam: Begini Kronologi Lengkapnya

oleh Hery Kurniawan diperbarui 13 Mei 2024, 08:30 WIB
Winger Timnas Malaysia, Faisal Halim merayakan gol layaknya Cristiano Ronaldo usai mencetak gol ke gawang Timnas Thailand pada laga semifinal leg pertama Piala AFF 2022, Sabtu (7/1/2023) di Stadion Bukit Jalil. (Dok. FA Malaysia)

Bola.com, Jakarta - Sepak bola Malaysia dan Vietnam baru-baru ini dilanda prahara yang tak mengenakkan. Meski dengan kasus yang berbeda.

Tiga pemain Timnas Malaysia mendapatkan serangan brutal. Mereka yang mendapatkan serangan adalah Akhyar Rashid, Faisal Halim, dan Safiq Rahim.

Advertisement

Akhyar Rashid menjadi pemain Timnas Malaysia pertama yang mendapatkan serangan baru-baru ini. Rumah milik Akhyar dirampok.

Sang striker Timnas Malaysia sempat memberikan perlawanan. Hasilnya, Akhyar Rashid mendapatkan cedera yang lumayan parah pada kaki dan kepalanya.

2 dari 4 halaman

Air Keras

Faisal Halim berhasil menjadi pencetak gol terbanyak kedua di Piala AFF 2022. Penyerang Timnas Malaysia tersebut berhasil mencetak 4 gol pada ajang tersebut. Faisal Halim berhasil mencetak 3 gol saat fase gugur, yaitu saat melawan Myanmar (1) dan Laos (2). Sementara satu gol sisasnya dicetak saat leg pertama partai semifinal melawan Thailand. (AFP/Mohd Rasfan)

Faisal Halim menjadi pemain Timnas Malaysia kedua yang diserang. Penyerangan terhadap Faisal bisa dikatakan sangat parah.

Pemain Selangor FC itu disiram air keras saat berbelanja di sebuah pusat perbelanjaan di Petaling Jaya pada Minggu (5/5/2024). Faisal Halim bahkan mengalami luka yang cukup parah.

Belakangan, Faisal Halim harus menjalani beberapa operasi di rumah sakit. Kondisi psikologis pemain satu ini pun mengkhawatirkan.

3 dari 4 halaman

Mobil Dirusak

Safiq Rahim (kiri), pemain bintang yang absen di Piala AFF 2016 karena memilih pensiun dini dari timnas Malaysia. (AFP/Mohd Rasfan)

Pemain ketiga yang diserang di Malaysia adalah Safiq Rahim. Mobil gelandang kreatif itu dirusak pada Selasa (7/5/2024) malam waktu setempat.

Mobil Safiq Rahim dipukul dengan besi di sekitar area latihan Johor Darul Ta'zim. Mantan kapten Timnas Malaysia itu pun sudah melaporkan kasus kekerasan itu ke pihak kepolisian setempat.

"Saya tak menyangka diserang di dekat pusat pelatihan JDT. Saat-saat seperti ini kita harus berhati-hati," tulis Safiq Rahim di Instagram mengenai penyerangan itu.

4 dari 4 halaman

Narkoba di Sepak Bola Vietnam

Piala AFF - Ilustrasi Timnas Vietnam Piala AFF 2022 (Bola.com/Adreanus Titus)

Kabar tak kalah mencengangkan melanda sepak bola Vietnam. Lima pemain profesional negara tersebut tertangkap pihak kepolisian karena kasus penyalahgunaan narkoba.

Dilansir dari media lokal Vietnam, The Thao 247, lima pemain yang harus berurusan dengan hukum itu adalah Duong Quang Tuan, Dinh Thanh Trung, Nguyen Trung Hoc, Nguyen Van Truong, dan Nguyen Ngoc Thang.

Kelima pemain itu ditangkap pihak kepolisian Ha Tinh, Vietnam pada Rabu (8/5/2024) sore waktu setempat di sebuah hotel. Selain kelimanya, polisi juga menangkap sejumlah wanita.

Menurut Kepolisian Provinsi Ha Tinh, pada tanggal 4 Mei 2024, Polisi Ha Tinh memeriksa kamar 501 dan 502 di Hotel BM di kota Ha Tinh. Dari proses pemeriksaan ditemukan 10 subjek yang menggunakan narkoba secara ilegal.