Bola.com, Jakarta - Setelah dibantai Crystal Palace empat gol tanpa balas, Manchester United kembali menuai hasil negatif dalam lanjutan Liga Inggris 2023/2024.
Pada laga Minggu (12/5/2024), Red Devils kalah 0-1 saat menjamu Arsenal di Old Trafford.
Kekalahan ini membuat Setan Merah tertahan di posisi kedelapan klasemen sementara dengan tabungan 54 poin. Arsenal kembali ke puncak mendepak Manchester City dengan torehan 86 poin.
Hasil ini membuat seluruh pemain, termasuk pelatih Erik ten Hag, semakin mendapat tekanan. Itu berarti, alasan untuk mendepak sejumlah pemain kian beralasan.
Sebelumnya, pemegang 35 persen saham Manchester United, Sir Jim Ratcliffe, menyatakan akan membangun kembali skuad Setan Merah agar bisa bersaing pada musim depan.
Jebloknya kinerja Ten Hag dan pasukannya sepanjang musim ini membuat manajemen berencana melepas banyak pemain dan menggantinya dengan darah-darah segar via jendela transfer musim panas mendatang.
Perombakan besar-besaran skuad tim utama memang tak terhindarkan, jika tak ingin melihat fans kembali kecewa dan kecewa.
Laporan terkini menyebutkan, sedikitnya tiga pemain yang dipastikan bertahan di Old Trafford. Ketiganya adalah Kobbie Mainoo, Alejandro Garnacho, dan Rasmus Hojlund.
Selebihnya akan dilepas atau dipinjamkan dan itu berarti manajemen harus siap-siap merogoh kocek dalam untuk membeli pemain anyar. Lantas, siapa kira-kira pemain baru yang pantas memperkuat Red Devils mulai musim 2024/2025?
Dilansir The Sun, berikut beberapa di antaranya yang wajib jadi pertimbangan manajemen Manchester United pimpinan Sir Jim Ratcliffe.
1. Jarrad Branthwaite (Perkiraan Harga: Rp604,3 Miliar)
Mantan pemain Carlisle United itu baru pindah untuk bergabung dengan Everton pada 2020. Setelah dipinjamkan ke Blackburn Rovers dan PSV Eindhoven, pemain muda itu kini menjadi pemain reguler di tim utama Everton.
Branthwaite adalah tipe bek tengah yang sangat dirindukan MU. Dia secara fisik mengesankan sebagai bek muda dengan tinggi 6 kaki 4 inci dengan postur tubuh atletis dan kuat.
Yang terpenting, Branthwaite adalah bek muda yang kuat ketika diminta bertahan dalam dan mempertahankan area penalti. Manchester United kerap terlihat lemah dalam bertahan ketika lawan mampu mengalirkan bola ke ruang di sekitar area penalti mereka.
Branthwaite adalah tipe pemain bertahan yang akan bekerja untuk memotong ruang dan bahaya di areanya sendiri.
Meskipun adalah pemain bertahan yang solid dan disiplin, Branthwaite juga secara alami berkaki kiri dan mampu memainkan dan mengolah bola dari belakang.
Sebagai transfer domestik, Branthwaite tidak akan dijual dengan harga murah untuk MU, Namun, profilnya adalah sesuatu yang sangat dirindukan oleh pertahanan mereka saat ini.
2. Joshua Kimmich (Perkiraan Harga: Rp1 Triliun)
Bintang berikutnya yang menjadi target Manchester United musim panas ini adalah gelandang Jerman berusia 29 tahun yang sangat berpengalaman, Joshua Kimmich dari Bayern Munchen.
Lini tengah selalu menjadi masalah bagi MU sejauh musim ini dan penurunan performa serta penampilan pemain internasional Brasil, Casemiro, mungkin menjadi penyebab utama masalah ini.
Ya, ada banyak pemain yang cedera di area ini karena. Sebut saja Cristian Eriksen, Scott McTominay, dan Mason Mount. Namun, itu tidak sepenuhnya menjelaskan kurangnya performa MU.
Memang benar, jika bukan karena kemunculan Kobbie Mainoo dari akademi maka lini tengah akan menjadi bencana yang lebih besar bagi Setan Merah.
Ini juga merupakan musim yang sulit bagi Kimmich di Bayern meski kualitas bintang Jerman itu masih terlihat jelas.
Melawan bola, dia cerdas dalam posisi dan disiplin dengan kemampuan memblok bagian tengah lapangan dan membantu timnya mendapatkan kembali penguasaan bola di area tengah.
Dalam penguasaan bola, ia tetap menjadi salah satu pengumpan paling progresif di sepak bola Eropa. Kemampuannya menembus garis dan menggerakkan bola ke sepertiga akhir lapangan adalah salah satu kekuatan terbesarnya.
Salah satu masalah terbesar yang dihadapi MU di lini tengah musim ini adalah mereka tidak disiplin dalam mencegah lawan menguasai bola dan mereka tidak mampu mengolah bola dari lini tengah.
Pemain seperti Kimmich yang memiliki kemampuan bermain efektif di kedua fase permainan akan melakukan banyak hal untuk menyelesaikan masalah ini. Ada kemungkinan Kimmich ingin meninggalkan Bayern musim panas in. Ini adalah kesempatan bagi United untuk menunjukkan kekuatan finansial mereka.
3. Florian Wirtz (Perkiraan Harga: Rp1,91 Triliun)
Target lainnya adalah pemain Jerman yang diperkirakan bermain di Euro 2024 musim panas ini, yaitu Florian Wirtz dari Bayer Leverkusen.
Meskipun Kimmich setidaknya akan menjajaki kemungkinan meninggalkan Jerman musim panas ini, akan lebih sulit mendapatkan kesepakatan dengan Wirtz.
Namun demikian, ada kemungkinan bahwa pemain Leverkusen berusia 21 tahun itu adalah talenta istimewa dan dapat membantu mempercepat proses transformasi di MU.
Sementara Kimmich lebih nyaman bermain di area yang lebih dalam. Wirtz adalah pemain menyerang yang lebih banyak bermain sebagai pemain nomor 10.
MU memiliki Bruno Fernandes yang bisa bermain sebagai pemain nomor 10. Wirtz bisa bertindak sebagai penghubung antara lini tengah dan serangan untuk tim seperti Manchester United.
Dia adalah pemain satu lawan satu yang berbahaya dengan kemampuan mengungguli pemain bertaha
Punya yang bisa menemukan ruang antar lini di lini serang menjelang musim depan akan menjadi kunci bagi Manchester United, meskipun jika Wirtz bersedia meninggalkan Bundesliga maka harganya tidak akan murah.
Ketua eksekutif Leverkusen Fernando Carro pernah berbicara soal ini. "Tidak ada seorang pun yang tidak bisa dijual, tapi Wirtz tidak akan pergi dengan harga kurang dari 150 juta euro (Rp3 triliun)."
4. Michael Olise (Perkiraan Harga: Rp1,2 Triliun)
Pemain sayap internasional Prancis U-21, Olise, akan membawa kreativitas yang sangat dibutuhkan MU di sektor sayap.
Olise adalah pemain sayap cerdas. Meskipun bisa mencetak gol dari area sayap, namun kemampuannya untuk menghubungkan permainan dan menciptakan peluang bagi rekan satu timnya di luar area lawan akan menjadi kunci bagi MU.
Saat ini pemain seperti Marcus Rashford, Alejandro Garnacho dan Antony adalah pemain transisi yang mungkin lebih egois dalam pendekatan terhadap permainan.
Meskipun memiliki pelari transisi di area yang luas, seperti yang dimiliki United, tidak selalu berarti buruk, masih ada argumen mereka memerlukan lebih banyak variasi posisi.
Di sinilah pemain seperti Olise bisa masuk dan memberikan dampak dengan kemampuannya menghubungkan permainan dan menciptakan peluang dari dalam, serta menyelesaikan peluang ketika menerobos ke dalam dan di sekitar area penalti.
5. Victor Osimhen (Perkiraan Harga: Rp2,25 Triliun)
Bukan rahasia lagi bahwa Victor Osimhen membuka pintu untuk meninggalkan Napoli musim panas ini. Meskipun ada Rasmus Hojlund di Manchester United, tidak ada keraguan klub punya keinginan merekrut Osimhen.
Osimhen adalah profil striker yang sempurna untuk MU dan Liga Inggris.
Dia memiliki kecepatan dan kekuatan untuk memimpin lini depan di Old Trafford, tetapi pergerakan cerdasnyalah yang membedakannya dari striker lainnya.
Hojlund, yang masih merupakan seorang striker muda, memiliki kekuatan dan kecepatan serta kemauan berlari dan bekerja di lini depan. Namun terkadang ia tidak memiliki kehalusan pergerakan yang dimiliki oleh para striker papan atas.
Osimhen adalah seorang striker yang sering kali terlihat mengantongi ruang di sepertiga akhir lapangan. Ini berkat kepintaran pergerakannya dan ketepatan waktu larinya yang mampu menciptakan jarak dan sedikit ruang dari lawan.
Sumber: The Sun