Nostalgia Jurgen Klopp Jelang Liverpool Vs Aston Villa di Liga Inggris

oleh Hendry Wibowo diperbarui 13 Mei 2024, 20:00 WIB
Pelatih Liverpool, Jurgen Klopp, angkat topi untuk Atalanta saat leg kedua babak perempat final yang berlangsung di Gewiss Stadium, Jumat (19/4/2024). The Reds tersingkir dari Liga Europa lantaran kalah agregat dengan skor 1-3. (AP Photo/Antonio Calanni)

Bola.com, Jakarta - Jurgen Klopp mungkin akan bernostalgia dengan salah satu kenangan terindahnya di musim perebutan gelar Liverpool ketika ia kembali ke markas Aston Villa, Selasa dini hari (14/05/2024) WIB.

Liverpool berhasil bangkit dari keributan di ruang ganti di babak pertama untuk mencetak gol-gol di penghujung waktu.

Advertisement

Gol tersebut disumbangkan oleh Andy Robertson dan Sadio Mane untuk membalikkan keunggulan 1-0 milik Aston Villa dan menang 2-1 pada November 2019. 

Selanjutnya, The Reds mengalahkan Manchester City di pertandingan Liga Inggris pada akhir pekan berikutnya. Berkat hasil tersebut, Liverpool unggul sembilan poin dari tim asuhan Pep Guardiola dan menjadi juara pada akhir musim. 

"Pertandingan itu ketika kami menang 2-1, di babak pertama ada sedikit situasi di ruang ganti. Ada sedikit pertengkaran antar pemain, sebenarnya dua pemain. Tapi Anda tidak akan mendapatkan nama-namanya dari saya!” ungkap manajer The Reds tersebut sambil tersenyum.

 

 

 

2 dari 5 halaman

Keributan di Ruang Ganti

Menurutnya, kejadian keributan di ruang ganti tersebut merupakan hal normal yang biasa terjadi. Pelatih asal Jerman tersebut menambahkan bahwa para pemainnya mengetahui cara untuk dapat membalikkan keadaan dari posisi tertinggal.

Klopp juga menambahkan saat itu timnya mampu mengupayakan segala cara untuk memenangkan pertandingan.

Selain itu, imbuh Klopp, dua gol yang dicetak Liverpool merupakan gol yang spesial, terutama sundulan dari Sadio Mane.

 

3 dari 5 halaman

Klopp dan Unai Emery

Pelatih Liverpool, Jurgen Klopp (kiri), saat bersalaman dengan pelatih Sevilla, Unai Emery, usai laga final Liga Europa, di St Jakob-Park, Basel, Rabu atau Kamis (19/5/2016) dini hari WIB. Liverpool takluk 1-3 pada pertandingan tersebut. (AFP/Fabrice Cof

Villa Park adalah tempat yang tepat untuk pertandingan tandang ke-238 dan terakhir Klopp bersama Liverpool.

The Reds telah menang di sana lebih banyak dibandingkan di kandang lawan lainnya di Liga Inggris. Unai Emery juga merupakan pelatih lawan yang pertama kali bertemu dengan Klopp tepatnya 12 tahun lalu ketika melatih Spartak Moscow.

Unai Emery sukses mengalahkan Klopp di final Liga Europa 2016 bersama Sevilla, satu-satunya kesuksesannya dari 10 pertemuan mereka.

 

4 dari 5 halaman

Pujian untuk Emery dari Klopp

Manajer The Reds sangat memuji pelatih asal Basque itu yang semakin dekat membawa Aston Villa ke Liga Champions. "Unai Emery adalah salah satu yang terbaik yang kami miliki dalam bisnis ini, 100 persen," kata Klopp.

Klopp pun mengapresiasi kinerja Emery yang sukses mengangkat performa Aston Villa musim ini hingga berpotensi berlaga di Liga Champions musim depan.

"Kita semua tahu betapa pentingnya bagi sebuah klub untuk lolos ke Liga Champions, betapa sulitnya melakukan hal itu dan kemungkinan besar dia akan melakukannya. Ini benar-benar luar biasa, tidak ada kata lain untuk itu,” pungkas Jurgen Klopp.

Sumber: Mirror

Penulis: Rayhan Hakim 

5 dari 5 halaman

Yuk Lihat Peta Persaingan

Berita Terkait