Bola.com, Jakarta - Como 1907 mencetak sejarah. Klub yang dimiliki perusahaan asal Indonesia, Djarum Group itu mengunci posisi runner-up Serie B 2023/2024.
Posisi itu sudah cukup untuk membawa Como 1907 promosi ke Serie A musim depan. Padahal, beberapa waktu lalu mereka sempat didakwa mengalami kebangkrutan.
Como 1907 menemani langkah Parma. Klub legendaris Italia yang lain itu sudah lebih dahulu mendapatkan tiket untuk berlaga ke liga level tertinggi musim depan.
Menariknya, ada dua sosok asal Indonesia yang berperan dalam kelolosan Como 1907 ke Serie A musim depan. Dua sosok yang dimaksud adalah Kurniawan Dwi Yulianto dan Dani Suryadi.
Bola.com akan mengajak pembaca mengulas kiprah keduanya selama ini. Simak ulasan khas kami di bawah ini.
Dari Italia Kembali ke Italia
Italia bukanlah negara yang asing bagi Kurniawan Dwi Yulianto. Eks striker tajam itu pernah bermain di Tim Primavera Indonesia di Negeri Pizza pada pertengahan 1990-an.
Selain itu, Kurniawan Dwi Yulianto juga pernah menjadi bagian dari Sampdoria. Meski ia tak pernah benar-benar mendapatkan tempat utama di klub itu.
Kurniawan bekerja sebagai salah satu staf pelatih tim senior Como 1907. Sosok asal Magelang, Jawa Tengah itu mendapatkan banyak pelajaran dari pekerjaannya itu.
Pelajaran Berharga
Kurniawan Dwi Yulianto pernah berkarier sebagai pelatih. Kurus pernah menukangi Sabah FC pada 2019 hingga 2021.
Setelah itu Kurniawan Dwi Yulianto juga pernah menjadi asisten pelatih Timnas Indonesia U-22. Hasilnya, medali emas SEA Games 2023 Kamboja berhasil diraih Garuda Muda.
Karier Kurniawan Dwi Yulianto sebagai pelatih di Italia diharapkan kian mematangkan kemampuan sosok satu ini. Karier kepelatihan di Indonesia atau Asia Tenggara pun menanti sosok satu ini.
Dani Suryadi
Ada satu sosok Indonesia lain yang ada di Como 1907 musim ini. Sosok tersebut bersama Dani Suryadi.
Dani Suryadi adalah pria kelahiran Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Dani bekerja sebagai salah satu asisten pelatih di tim muda Como 1907.
Dani Suryadi memiliki pengalaman menarik. Ia disebut pernah menimba ilmu di Leicester City. Dani juga ternyata pernah bekerja sebagai asisten pelatih Persis Solo saat mereka berlaga di Liga 2.