Dua Tahun Memantau, Dion Markx Takjub dengan Progres Permainan Timnas Indonesia di Bawah Shin Tae-yong

oleh Radifa Arsa diperbarui 15 Mei 2024, 05:00 WIB
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong (tengah) berfoto bersama dengan ofisial, tim pelatih, dan pemain setelah laga Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 antara Timnas Indonesia Vs Vietnam di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Kamis (21/03/2024). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Bola.com, Jakarta - Calon pemain naturalisasi asal Belanda, Dion Markx, merasa takjub dengan perkembangan pesat yang diperlihatkan Timnas Indonesia selama berada di bawah asuhan Shin Tae-yong.

Selama beberapa tahun terakhir, Dion Markx selalu mengikuti kiprah Timnas Indonesia. Sebab, dia memiliki kedekatan emosional dengan tanah kelahiran ayahnya itu. Laga-laga skuad Garuda pun tak pernah terlewatkan.

Advertisement

Menurut pemain asal klub NEC Nijmegen U-21 itu, Timnas Indonesia telah banyak berkembang dari segi permainan. Hal itu setidaknya mengacu pada laga skuad asuhan Shin Tae-yong ketika melawan Vietnam di fase grup Piala Asia 2023.

“Saya lihat permainan sepak bolanya menjadi lebih baik dan akan terlihat lebih baik lagi nantinya. Saya sangat senang melihatnya,” kata Dion Marx seperti dikutip dari kanal YouTube Yussa Nugraha.

“Di Piala Asia 2023, mereka bermain baik pada game kedua. Saya tidak ingat lawannya. Yang pertandingan pertama, mereka kalah dan pertandingan kedua mereka bisa menang,” ia melanjutkan.

2 dari 3 halaman

Banyak Perkembangan Positif

Pemain Timnas Indonesia merayakan gol yang dicetak oleh Jay Idzes (kedua kanan) pada laga Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Vietnam di My Dinh Stadium, Vietnam, Selasa (26/03/2024). (AFP)

Bek tengah berusia 18 tahun itu menjelaskan, dia sudah dua tahun ini mengikuti perkembangan Timnas Indonesia secara intens. Sebab, Dion Markx sering menyaksikan laga-laga skuad Garuda secara langsung di layar kaca.

Dari segi permainan, ada beberapa progres positif yang terlihat, mulai dari pergerakan dengan bola, hingga cara menguasai permainan. Hal inilah yang membuat calon pemain Timnas Indonesia U-20 merasa kagum.

“Saya sudah mengikuti mereka cukup lama dan melihat pertandingan-pertandingannya secara live. Jadi, seperti yang saya bilang tadi, dari dua tahun yang lalu, saya sudah melihat beberapa hal,” ujarnya.

“Dan sekarang, saya sudah melihat mereka semakin baik. Jadi, pergerakan dengan bola sudah jauh lebih baik. Mereka mempunyai possession game yang bagus juga dan bisa mencetak lebih banyak gol. Jadi permainan mereka berkembang dengan baik,” tambahnya.

3 dari 3 halaman

Calon Andalan Masa Depan Garuda

Aksi pemain keturunan Indonesia, Dion Markx bersama tim muda NEC Nijmegen (Instagram Dion Markx)

Sebagai informasi, Dion Markx menjadi salah satu pemain keturunan Indonesia yang telah bertemu dengan pelatih Timnas Indonesia U-20, Indra Sjafri, ketika menjalani agenda blusukan di Belanda.

Dion Markx tampaknya akan menjadi bek tengah andalan Timnas Indonesia U-20. Potensi pemain berusia 18 tahun ini cukup menjanjikan. Saat ini, bek kelahiran 29 Juni 2005 itu bermain untuk NEC Nijmegen U-21.

Di kompetisi usia muda, pemain berpostur 187 cm itu tampil reguler bersama timnya. Dia setidaknya mengukir 23 penampilan di lintas ajang. Dari semua aksi ini, dia mengukir 1.851 menit bermain.

Dia juga sempat menyumbang satu gol pada musim ini. Kontribusinya inilah yang turut membawa NEC Nijmegen U-21 menduduki peringkat kedua di ajang O21 Divisie 2 Fall musim 2023/2024.

Berita Terkait