Stefan Ortega Gagalkan Peluang Emas Son Heung-min, Pep Guardiola: Jika Tidak Arsenal Bakal Juara

oleh Rizki Hidayat diperbarui 15 Mei 2024, 11:19 WIB
Kiper Manchester City, Stefan Ortega, berhasil menggagalkan peluang emas yang didapat winger Tottenham Hotspur, Son Heung-min, pada laga pekan ke-34 Premier League di Tottenham Hotspur Stadium, Rabu (15/5/2024) dini hari WIB. Berkat peran Ortega, Man City menang 2-0 atas Tottenham. (AFP/Glyn Kirk)

Bola.com, Jakarta Kiper Manchester City, Stefan Ortega, berhasil menggagalkan peluang emas yang didapat winger Tottenham Hotspur, Son Heung-min. Keberhasilan Ortega tersebut mendapat pujian dari manajer Man City, Pep Guardiola.

The Citizens berjumpa Tottenham pada laga tunda pekan ke-34 Premier League di Tottenham Hotspur Stadium, Rabu (15/5/2024) dini hari WIB. Meskipun berstatus tim tamu, Man City meraih kemenangan dengan skor 2-0 atas Tottenham.

Advertisement

Erling Haaland dapat banyak sorotan karena memborong gol Man City ke gawang Tottenham. Kevin De Bruyne, seperti biasa, juga tampil apik. Namun, pujian tertuju kepada sosok Stefan Ortega.

Memulai laga dari bangku cadangan setelah Ederson Moraes cedera, Stefan Ortega jadi pahlawan untuk Manchester City. Tiga penyelamatan yang dibuatnya sangat krusial.

2 dari 5 halaman

Kalau Tidak Diselamatkan Arsenal Juara

Kiper Manchester City, Ederson Moraes berbicara dengan pelatih Pep Guardiola usai ditarik keluar akibat cedera saat menghadapi Tottenham Hotspur pada laga tunda pekan ke-34 Liga Inggris 2023/2024 di Tottenham Hotspur Stadium, London, Selasa (14/5/2024). (AP Photo/Kin Cheung)

Pada situasi unggul 1-0, Man City menerima serangan balik cepat Tottenham. Son Heung-min berlari lebih cepat dibanding semua pemain Man City, termasuk Ruben Dias yang mengejarnya.

Winger Korea Selatan itu tinggal berhadapan satu lawan satu dengan Stefan Ortega. Peluang tercipta gol sangat besar. Namun, kiper berusia 31 tahun itu secara heroik mampu memblok sepakan Son.

Ortega menjelaskan, saya akan bilang bagaimana tim adalah sebuah tim. Ortega menyelamatkan peluang itu, jika tidak Arsenal akan menjadi juara," ucap Pep Guardiola.

"Ortega melakukan penyelamatan luar biasa. Dia memiliki bakat ini. Pada situasi duel satu lawan satu, dia adalah salah satu kiper terbaik yang pernah saya lihat dalam hidup saya," tegas Guardiola.

 

3 dari 5 halaman

Budaya Jerman pada Diri Ortega

Pep Guardiola mendatangkan Stefan Ortega pada awal musim 2022/2023 lalu. Dia datang ke Stadion Etihad setelah klubnya degradasi dari Bundesliga. Ortega direkrut bukan untuk jadi kiper utama, melainkan pelapis.

Meskipun menjadi pelapis, Ortega selalu menjaga level kompetitifnya. Jadi, ketika dapat kesempatan bermain, Ortega bisa tampil pada level terbaik seperti pada duel lawan Tottenham.

"Itu budaya Jerman, stand-up, jangan terpuruk, itu bagus banget. Dia bermain di Piala FA dan Piala Carabao, Ederson empat kali alami kemunduran karena cedera. Dia adalah kiper yang dapat diandalkan dan luar biasa," puji Guardiola.

Simak Aksi Penyelamatan Stefan Ortega

Sumber: Manchester City

Disadur dari: Bola.net (Asad Arifin/Published: 15/05/2024)

4 dari 5 halaman

Aksi Penyelamatan Brilian Stefan Ortega

5 dari 5 halaman

Simak Persaingan Musim Ini: