Championship Series BRI Liga 1: Tepis Penalti Persib, Kiper Bali United Disanjung Bojan Hodak

oleh Erwin Snaz diperbarui 15 Mei 2024, 12:04 WIB
Kiper Bali United, Adilson Maringa, memberikan kode setelah bangkit dari aksi guling-guling saat melawan Persija Jakarta pada laga pekan ke-13 BRI Liga 1 2023/2024 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Minggu (24/9/2023). (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Bola.com, Gianyar - Duel Bali United kontra Persib Bandung pada leg pertama Championship Series BRI Liga 1 2023/2024 di Training Ground Bali United, Pantai Purnama, Gianyar, Selasa (14/5/2024) malam WIB, berakhir imbang 1-1.

Tim Serdadu Tridatu unggul lebih dulu lewat sundulan Jefferson, setelah memanfaatkan bola yang membentur tiang gawang Tim Maung Bandung dari sepakan Jajang Mulyana.

Advertisement

Namun, Persib mampu menyamakan kedudukan menjadi 1-1 pada injury time lewat gol sundulan David da Silva berkat umpan tendangan bebas yang dilesakkan Ezra Walian.

Secara keseluruhan Persib Bandung cukup berpeluang menang di markas Bali United. Namun, aksi gemilang Adilson Maringa di bawah mistar gawang Bali United mampu mementahkan berbagai peluang yang didapat Persib.

Setidaknya ada empat peluang bagus Tim Maung Bandung yang dimentahkan Maringa, termasuk eksekusi penalti David da Silva. Penampilan gemilang Adilson Maringa mendapat pujian dari pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak.

"Kami gagal mengeksekusi penalti dan kami melewatkan empat peluang yang benar-benar bagus. Penjaga gawang Bali United menjadi man of the match. Kami mencetak gol dan tidak kalah, jadi ini hal yang positif," ujar Bojan Hodak seusai pertandingan.

"Soal hal lain, saya tidak bisa mengatakannya pada kalian karena saya tidak bisa mengomentari wasit," lanjut pelatih Persib Bandung berusia 53 tahun tersebut.

 

2 dari 5 halaman

Lakukan Pembenahan

Bali United Vs Persib Bandung. (Bola.com/Dok.Persib Bandung).

Yang pasti kata Bojan, skema serangan balik pasukannya cukup bagus di mana itu adalah bagian dari permainan dan setidaknya lima situasi tersebut pada pertandingan.

"Lima situasi itu ketika lawan menguasai bola, ketika tim sendiri menguasai bola, transisi bertahan, transisi menyerang, dan set piece," imbuh Bojan.

Untuk persiapan leg kedua di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, 18 Mei 2024, pelatih Persib Bandung asal Kroasia itu mengaku akan melakukan evaluasi lebih dulu dari pertandingan leg pertama.

"Untuk persiapan selanjutnya, kami akan melakukan latihan recovery dan juga memerika video mengenai kesalahan dan hal bagus yang sudah kami lakukan. Tetapi, seperti yang tadi saya katakan, kami merupakan tim yang lebih berbahaya, kami akan melakukan (latihan) finishing pekan ini," lanjutnya.

 

3 dari 5 halaman

Layak Menang

Selebrasi pemain Persib Bandung, Ezra Walian (kiri), setelah mencetak gol penyeimbang kedudukan ke gawang Dewa United pada menit ke-90+2 dalam pertandingan lanjutan pekan ketiga BRI Liga 1 2023/2024 yang berlangsung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Jawa Barat, Jumat (14/7/2023). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Sementara itu, penyerang sayap Persib, Ezra Walian, menilai timnya layak memenangi pertandingan. Apalagi semua rekannya di Persib Bandung sudah bermain bagus, bahkan banyak peluang tercipta, namun tidak berbuah gol.

"Kami sudah bermain oke, kami banyak peluang tetapi tidak gol. Setiap orang nonton Bali lawan Persib, semua memiliki mentalitas dan semua pemain di Persib itu penting," ujar Ezra Walian seusai pertandingan.

"Kami satu tim dan kami bekerja untuk Bobotoh dan Bandung. Kami sudah siap untuk pertandingan leg kedua lawan Bali di kandang," lanjutnya.

 

4 dari 5 halaman

Targetkan Persib Juara

Para pemain Bali United mengawal pergerakan pemain Persib Bandung, Febri Hariyadi dalam duel Championship Series BRI Liga 1 2023/2024, Selasa (14/5/2024) malam WIB. (Bola.com/Alit Binawan)

Disinggung target di championship series ini, pemain naturalisasi kelahiran Belanda ini menegaskan target pribadi dan semua di dalam tim yakni membawa Persib juara setelah 10 tahun puasa gelar.

"Setiap pemain ada satu target (juara). Pertandingan ke pertandingan harus menang dan empat pertandingan sisa kami harus juara, ini yang ada di pikiran semua pemain dan staf," ujar Ezra.

Kehadiran suporter Bali United ke tempat pertandingan padahal sudah ditentukan tanpa penonton, itu membuatnya harus memiliki mentalitas yang bagus, termasuk rekan-rekannya di dalam tim.

"Kami harus ada mentalitas meski banyak suporter datang ke sekitaran lapangan. Saya pikir mungkin bantu tim Persib karena kami mau fight. Jadi semua suporter Bali United juga bantu Persib untuk fight dan kerja keras," ucap Ezra.

5 dari 5 halaman

Simak Persaingan Musim Reguler:

Berita Terkait