Apa Benar Pemain Indonesia Tidak Menarik bagi Tim Promosi Serie A, Como 1907? Begini Pengamatan Kurniawan Dwi Yulianto

oleh Muhammad Adi YaksaAryo Atmaja diperbarui 15 Mei 2024, 15:57 WIB
Kurniawan Dwi Yulianto di Como 1907. (Bola.com/Dok.Instagram Kurniawan Dwi Yulianto).

Bola.com, Jakarta - Tim promosi Serie A, Como 1907 belum tertarik merekrut pemain Timnas Indonesia, termasuk Thom Haye dalam bursa transfer musim panas 2024.

Beberapa pemain Timnas Indonesia yang kontraknya segera habis, dikaitkan dengan Como 1907. Thom Haye, Nathan Tjoe-A-on, dan Elkan Baggott adalah nama-nama pemain yang bisa saja direkrut Como.

Advertisement

Manajemen klub Como 1907 tak memberikan lampu hijau. Perwakilan Pemilik Como 1907 Mirwan Suwarso menilai, pemain-pemain Thom Haye dkk. tidak memenuhi standar klub untuk mengarungi Serie A musim depan.

Pihak klub Como 1907 memang pernah berniat merekrut Thom Haye, namun ketika masih bersaing di Serie B. Sementara musim depan akan menghadapi persaingan sengit dengan tim-tim besar seperti Juventus, Inter Milan, hingga AC Milan, dan Como 1907 akan mencari pemain-pemain yang lebih berkualitas.

Mantan pemain Timnas Indonesia, Kurniawan Dwi Yulianto yang juga masuk dalam jajaran pelatih Como 1907, memberikan pandangan.

2 dari 5 halaman

Keterikatan dengan Indonesia

Como 1907 Promosi ke Serie B.

Kurniawan adalah asisten pelatih Como 1907 U-19 yang berkompetisi di Campionato Primavera 2. Sebagai orang Indonesia, pria yang karib dipanggil Kurus itu tentu ingin melihat anak bangsa berkarier di Italia.

Keberhasilan Como 1907 promosi ke Serie A untuk musim depan turut menjadi kebanggaan buat pencinta sepak bola Indonesia. Keterikatannya begitu kental.

Sejak 2019, Como 1907 dimiliki oleh SENT Entertainment, perusahaan milik Grup Djarum pimpinan Michael Hartono and Robert Budi Hartono, yang memercayai Mirwan Suwarso untuk mengendalikan klub.

3 dari 5 halaman

Profesional

Kolase - Foto Como 1907 Promosi ke Serie A (Bola.com/Adreanus Titus/Foto:Dok Como 1907)

Dalam waktu lima tahun, Como 1907 disulap dari klub sekelas Serie D menjadi berlabel Serie A. Pada musim ini, tim berjulukan I Lariani itu mengakhiri Serie B di peringkat kedua.

Netizen berharap koneksi Como 1907 dengan Indonesia dapat memberikan kesempatan kepada pemain Timnas Indonesia untuk bergabung pada musim depan. Lantas, bagaimana jawaban Kurniawan?

"Segala kemungkinan tetap ada. Artinya ketika kita bicara ke arah profesional. Saya sebagai orang Indonesia juga ingin ada pemain Indonesia, gitu kan," ujar Kurniawan dalam wawancara eksklusifnya bersama Bola.com yang tayang pada Selasa (14/5/2024) pagi WIB.

4 dari 5 halaman

Kebutuhan Tim

Como 1907 - Ilustrasi Logo Como 1907 (Bola.com/Rosa Anggraeni)

Namun, sebagai klub profesional, Como 1907 tetap menilai pemain dari berbagai perspektif, termasuk mencermati kuota non uni-Eropa jika menggaet pemain Indonesia.

Setiap klub Serie A hanya diperbolehkan mendaftarkan dua pemain non-uni Eropa, maksudnya pemain yang termasuk dalam Wilayah Ekonomi Eropa. Indonesia, bahkan Brasil dan Argentina, tidak masuk kategori itu.

"Tapi kembali lagi tergantung dari tim kepelatihan dan manajemen. Ini tim profesional yang akan bermain di Serie A. Kuota pemain non-uni Eropa kan cuma beberapa dan harus dimaksimalkan," ungkap Kurniawan.

5 dari 5 halaman

Ada Syaratnya

"Pemain Indonesia bisa bergabung selagi bisa memenuhi syarat atau standar yang diingikan tim kepelatihan. Benar kan? Sebab tidak mudah," ucap Kurniawan.

"Tidak usah bicara pemain Indonesia, katakanlah pemain negara lain misalnya Brasil atau Argentina, kan tidak semata-mata bisa masuk, tergantung dari kebutuhan pelatih dan kualitas mereka."

"Ini kan tim profesional, jadi pemain yang diambil sesuai kebutuhan tim. Pemain Indonesia harus bersaing dengan pemain lokal, pemain Eropa, dan pemain non-uni Eropa yang artinya persaingannya dari seluruh dunia," jelas Kurniawan.

Berita Terkait