Respons Erick Thohir soal Urung Dipanggilnya Elkan Baggott ke Timnas Indonesia: Saya Yakin Nasionalisme Anak-anak Ini Masih Ada Kok

oleh Hendry Wibowo diperbarui 17 Mei 2024, 09:15 WIB
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir dan Presiden FIFA, Gianni Infantino hadir menyaksikan laga final Piala Dunia U-17 2023 antara Timnas Jerman U-17 menghadapi Timnas Prancis U-17 di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (2/12/2023). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Bola.com, Jakarta - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir merespons tidak dipanggilnya nama Elkan Baggott ke skuad Timnas Indonesia yang akan menghadapi dua pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia menghadapi Irak dan Filipina. 

Shin Tae-yong memang sudah mengumumkan skuad untuk pertandingan yang berlangsung 6 dan 11 Juni tersebut. 

Advertisement

Tidak dipanggilnya Elkan Baggott cukup memantik perhatian. Publik langsung menghubungkan fakta ini dengan momen sang bek yang disebut Shin Tae-yong tidak merespons panggilan Timnas Indonesia U-23 jelang bersua Guinea pada perebutan tiket ke Olimpiade 2024 beberapa waktu lalu. 

Berbicara di acara Rosi milik Kompas TV, Erick Thohir menjawab terkait hal di atas. "Saya tidak bisa menghakimi Elkan Baggott tidak nasionalis," ujarnya perihal bek Ipswich Town itu tidak memenuhi panggilan Timnas Indonesia U-23 beberapa Waktu lalu.

2 dari 3 halaman

Tidak Masuk Kalender FIFA

Erick Thohir turut mengingatkan lagi bahwa agenda perebutan tiket Olimpiade 2024 beberapa Waktu lalu tidak masuk kalender FIFA.

Jadi bukan sebuah kesalahan bila Ipswich Town enggan melepas Elkan Baggott. "Saya selalu bilang, kalender, kalender, kalender itu penting," ujar pria eks Presiden Inter Milan tersebut.

"Kita tidak bisa semuanya itu dadakan. Kalau kita lihat persiapan dan kondisi Timnas Indonesia U-23 pada Piala Asia U-23 2024, memang tidak masuk kalender FIFA."

3 dari 3 halaman

Nasionalisme Anak-anak Ini Masih Ada Kok

Elkan Baggott memperkuat Bristol Rovers di League One 2023/2024. (Instagram/elkanbaggott)

Netizen mengkritik Elkan Baggott karena saat tidak memenuhi panggilan Timnas Indonesia U-23 menghadapi Guinea, sang pemain justru melakukan kegiatan lain. 

Inilah yang memantik kemarahan netizen terlepas fakta Ipswich Town memang tidak melepas pemain berusia 21 tahun itu. 

"Tetapi apakah terakhir waktu kita play-off dia memutuskan melakukan kegiatan lain ya itu saya tidak bisa komentar karena itu hak pribadinya," ujar Erick Thohir.

"Tapi gini, saya masih yakin nasionalisme di anak-anak ini ada kok," tambahnya.

Meski tanpa Baggott, skuad Timnas Indonesia di lini belakang tetap melimpah. Karena nama-nama seperti Jordi Amat, Jay Idzes, Rizky Ridho sampai Muhammad Ferrari siap jadi pengganti. 

Berita Terkait