Bola.com, Palangkara Raya - CEO Union Cycliste Interasionale (UCI) Kristof Bruynell mengaku kagum dengan kesiapan kota Palangka Raya dalam menggelar kembali UCI MTB Eliminator World Cup.
Hal ini diutarakannya saat meninjau venue dan lintasan di Sirkuit SG 1973, Sabtu (18/05/24). "Sangat senang bisa kembali ke Palangka Raya dan saya benar-benar harus mengucapkan selamat kepada semua tim yang membangun lintasan karena lintasannya sungguh luar biasa," ujar Kristof.
Tahun ini UCI MTB World Cup diikuti lebih banyak peserta dari tahun-tahun sebelumnya. Ada sekitar 60 negara peserta yang akan ambil bagian di event tahunan tersebut.
Mayoritas negara peserta adalah negara di Eropa. Menurut Kristof, para rider mengaku sangat senang dengan Palangka Raya.
"Ya bisa kami katakan lagi, semua pebalap dari seluruh dunia sangat menyukai Palangka Raya sehingga sangat mudah untuk mendapatkan banyak pebalap di sini karena semua pebalap top dunia hadir untuk balapan besok," kata Kristof.
Dukung Rider Indonesia
Kepada wartawan, Kristof Bruynell juga mengatakan tentang peluang pembalap dari Indonesia untuk bisa tampil baik di UCI MTB Eliminator World Cup tahun ini.
“Saya pikir pembalap lokal akan mencuri perhatian, karena setelah minggu lalu kami menyaksikan Kejuaraan Asia dan kami melihat beberapa penampilan yang sangat kuat dari para pembalap yang ada di sini," kata Kristof.
"Jadi saya pikir akan ada pertarungan yang sangat besar dan Australia juga ada di sini dengan juara mereka."
"Kami memiliki semua pebalap Amerika Selatan di sini, dengan begitu ada banyak sekali 'sang juara' di garis start."
"Jadi saya pikir untuk Palangka Raya besok akan menjadi balapan yang sangat sulit”. Indonesia sendiri akan menurunkan 14 rider di ajang ini," ungkapnya.
Tahun Depan Pasti Balik Lagi
Mengenai kepastian apakah tahun depan UCI MTB World Cup akan kembali digelar di Palangka Raya atau tidak, Kristof Bruynell mengaku sudah melakukan komunikasi dengan Gubernur Kalteng, Sugianto Sabran.
Menurutnya, Peluang Palangka Raya untuk kembali menjadi tuan rumah di UCI MTB World Cup sangatlah besar.
"Tapi, untuk Anda ketahui, semua negara ingin mengadakan balapan ini. Semua negara dari seluruh dunia ingin menyelenggarakan Piala Dunia di kotanya, karena eskposure dunia itu sangat penting dan saya rasa sudah terbukti bagi provinsi Kalimantan Tengah bahwa pariwisata juga berkembang di Palangka Raya”, kata Kristof
UCI Mountain Bike Eliminator World Cup 2024 akan digelar pada hari Minggu (19/05/2024) di Sirkuit SG 1973, kompleks Stadion Tuah Pahoe.
Lebih Ramai dari Tahun Sebelumnya
Event UCI MTB Eliminator World Bike tahun ini dipastikan akan lebih ramai dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Karena tahun ini penyelenggaraannya bersamaan dengan HUT Kalimantan Tengah ke-67. Pihak keamanan mengaku sudah menyiapkan sekitar 600 personil gabungan antara TNI, Polri dan Satpol PP.
“Saya harapkan kegiatan yang ada disini bisa berjalan dengan lancar, larena terus terang ini acara dua tapi berdekatan," ujar Kombes Pol Elijas Hendra, Dirpam Objek Vital Kalimantan Tengah.
"Jadi mudah-mudahan besok itu penontonnya lebih banyak dari tahun kemarin karena seluruh kabupaten sekarang sedang terfokus di Palangka Raya itu."
"Untuk jumlah personel yang kami turunkan, baik dari TNI kemudian Polri dan Satpol PP itu kurang lebih sekitar 600 orang”, tambahnya.