Bola.com, Jakarta - Sejumlah klub Premier League dipastikan bakal berpisah dengan sang manajer tim, seperti Liverpool yang berpisah dengan Jurgen Klopp, dan David Moyes yang juga mengakhiri kerja sama dengan West Ham United. Masih ada beberapa pelatih lain yang kabarnya juga terancam bisa didepak klub jelang musim depan.
Premier League musim 2023/2024 sudah berakhir, di mana Man City Kembali menjadi juara setelah memenangkan persaingan dengan Arsenal dan Liverpool. Tim asuhan Pep Guardiola itu bahkan bersaing ketat dengan The Gunners hingga pekan terakhir kompetisi kasta tertinggi sepak bola Liga Inggris itu.
Menariknya, komposisi enam besar Premier League musim ini cukup menarik. Selain Man City, Arsenal, dan Liverpool yang ada di posisi tiga besar, ada Aston Villa yang merangsek naik ke posisi keempat Bersama Unai Emery.
Sementara itu, Tottenham Hotspur dan Chelsea melengkapi peringkat enam besar. Artinya ada satu klub yang tersingkir dari enam besar, yaitu Manchester United (MU). Selain itu, Everton yang biasa ada di papan tengah harus terperosok hingga posisi ke-15, kalah saing dengan tim seperti Crystal Palace, Bournemouth, dan Fulham.
Bicara soal masa depan manajer tim, sejumlah sosok sudah dipastikan tidak akan Bersama tim asuhannya pada musim depan, seperti Jurgen Klopp yang meninggalkan Liverpool dan David Moyes yang sudah tidak Bersama West Ham United.
Tak sampai di situ, masih ada beberapa manajer tim yang berpotensi untuk pergi dari klub Premier League, baik atas kesepakatan Bersama maupun didepak secara paksa. Siapa saja mereka?
Erik ten Hag
Manajer asal Belanda ini menjadi yang paling santer dikabarkan bakal pergi dari Old Trafford. Erik ten Hag yang pada musim lalu membawa MU finis di papan atas, kini malah harus melihat tim asuhannya tampil inkonsisten sepanjang kompetisi.
MU tak hanya finis di posisi kedelapan dalam klasemen Premier League. The Red Devils juga tidak akan tampil lagi di Liga Champions. Namun, MU masih bisa tampil di Liga Europa, syaratnya adalah menjuarai Piala FA yang digelar pada 25 Mei 2024.
Laga puncak kompetisi sepak bola tertua di Inggris itu pun seakan menjadi penentu masa depan Erik ten Hag. Jika gagal mengalahkan Man City, bukan tidak musahil Erik ten Hag akan didepak oleh manajemen MU.
Nuno Espirito Santo
Pelatih yang satu ini seharusnya memiliki status yang aman. Penyebabnya ya karena Nuno Espirito Santo mampu menyelamatkan Nottingham Forest dari jurang degradasi dan masih bertahan di Premier League musim depan.
Namun, upaya Espirito Santo untuk mempertahankan Nottingham Forest di Premier League tidak membuat sang pelatih akan terjamin posisinya pada musim depan.
Ada kemungkinan pelatih asal Portugal itu pun akan berpisah dengan Nottingham Forest yang dikabarkan tertarik untuk memiliki manajer tim yang lebih baik demi masa depan tim yang lebih baik.
Eddie Howe
Pelatih yang satu ini mendapatkan tugas untuk membimbing Newcastle United yang kini boleh dibilang menjadi salah satu klub kaya di Eropa.
Eddie Howe membawa The Magpies sempat bersaing di papan atas walau pada akhirnya mereka harus finis di posisi ketujuh dalam klasemen akhir Premier League.
Namun, nasib Eddie Howe bisa saja berubah pada musim panas ini. Apalagi ada kabar Roberto Mancini tertarik untuk Kembali ke Premier League dan memiliki potensi untuk jadi manajer Newcastle United.
Mauricio Pochettino
Chelsea sebenarnya mengakhiri musim ini dengan cukup baik. The Blues mampu bangkit dari keterpurukan dan Kembali ke enam besar. Hal itu tak lepas dari peran Mauricio Pochettino yang dating di tengah musim.
Namun, dengan inkonsistensi yang masih terlihat di skuad Chelsea setelah Pochettino dating, bukan tidak mungkin manajemen Chelsea akan mencari sosok pengganti pada musim panas nanti.
Sean Dyche
Pelatih yang satu ini sebenarnya bertahan dengan cukup nyaman di Everton, di mana sekilas terlihat musim depan tidak sepenuhnya mengerikan.
Namun, dengan situasi akhir The Toffees yang finis di papan Bawah, meski tetap di zona nyaman, bukan tidak mungkin tim Merseyside itu akan mempertimbangkan untuk perubahan manajer.
Finis di ke-15 dalam klasemen Premier League tidaklah menyenangkan. Namun, tentu saja Everton ingin bisa memperlihatkan performa yang lebih baik pada musim depan.
Bukan tidak mungkin salah satu caranya adalah dengan mendepak sang manajer tim pada musim panas ini.
Sumber: Football365