FIFA Resmi Cabut Sanksi Transfer PSS Sleman, Gusti Randa: Sudah Kami Bayar

oleh Ana Dewi diperbarui 21 Mei 2024, 21:37 WIB
Presiden Direktur PT Putra Sleman Sembada (PSS), Gusti Randa, menyampaikan keterangan kepada wartawan di Omah PSS, Sleman, Jumat (8/9/2023) sore. (Bola.com/Ana Dewi)

Bola.com, Jakarta PSS Sleman bisa bernapas lega. Klub berjulukan Super Elang Jawa itu akhirnya terbebas sanksi larangan transfer dari induk organisasi sepak bola dunia alias FIFA.

Sebelumnya, Tim Elang Jawa mendapatkan hukuman dari FIFA berupa larangan mendaftarkan pemain untuk tiga periode. Penyebabnya, mereka tidak membayar sisa gaji sang mantan pelatih Marian Mihail yang diputus kontraknya pada putaran pertama BRI Liga 1 2023/2024.

Advertisement

Untungnya, permasalahan itu kini telah selesai. FIFA secara resmi mencabut hukuman untuk PSS Sleman melalui surat resmi yang dikirimkan pada Selasa (21/5/2024).

Dalam surat bernomor FDD-18153 dan FPSD-12803, PSS Sleman telah resmi membayarkan jumlah uang yang harus dibayar kepada pihak terkait. Hal ini sesuai dengan keputusan yang disahkan juga oleh FIFA.

2 dari 4 halaman

Sudah Dibayar

Liga 1 - Ilustrasi Logo PSS Sleman BRI Liga 1 (Bola.com/Adreanus Titus)

Presiden Direktur PT PSS, Gusti Randa memberikan komentarnya terkait pencabutan sanksi tersebut. Pria berusia 58 tahun itu mengatakan, pihaknya sudah menyelesaikan persoalan gaji pelatih asal Rumania tersebut.

"PSS telah menyelesaikan apa yang menjadi akar permasalah tentang larangan transfer tersebut. Kami telah membayar apa yang memang harus diselesaikan," ujar Gusti Randa di Omah PSS, Selasa (21/5/2024) sore.

"Oleh karena itu proses mengenai larangan transfer telah ditutup," sambung pria kelahiran Jakarta itu.

3 dari 4 halaman

Jadi Pembelajaran

Gusti Randa berujar, hukuman dari FIFA bisa menjadi pembelajaran Tim Elang Jawa untuk menjadi lebih baik. Dia berharap, masalah seperti ini tidak terulang lagi kedepannya.

"Ini juga menjadi pembelajaran kami ke depan untuk menjadi lebih baik. Larangan transfer ini menjadi pengingat kami untuk melakukan segala sesuatu dengan detail dan penuh perhitungan agar ini tidak terjadi lagi," katanya.

Dengan pencabutan sanksi tersebut, maka Laskar Sembada bisa segera fokus untuk berburu pemain incaran di bursa transfer Liga 1 musim 2024/2025.

 

4 dari 4 halaman

Saatnya Berburu Pemain

Pemain Persib Bandung, Febri Hariyadi menggiring bola pada laga lanjutan pekan ke-3 BRI Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung melawan Dewa United FC di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Bandung, Jumat (14/07/2023). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Laskar Sembada belakangan santer dikaitkan dengan sejumlah nama. Sebut saja Ega Rizky, Fachruddin Aryanto, Wawan Febriyanto, Febri Hariyadi, Bagas Adi Nugroho, hingga duo bersaudara Yakob dan Yance Sayuri.

Sedangkan legiun asing ada Kpah Sherman, Gibril Sillah, Lucas Vinicius Goncalves Silva, serta gelandang RANS Nusantara Mitsuru Maruoka.

"Setelah larangan transfer dicabut, kami segera bisa secara pasti mendatangkan dan berburu pemain dengan maksimal untuk musim depan," ucap Gusti Randa.

"Semoga penggawa PSS yang dihadirkan bisa memberikan semangat baru serta membawa Super Elang Jawa terbang lebih tinggi," pungkasnya.

Berita Terkait