Federasi Tuntut Prestasi Sampai Final di Piala AFF 2024, Pelatih Timnas Vietnam : Kami Harus Dapat Dukungan Fans

oleh Nurfahmi Budi diperbarui 22 Mei 2024, 18:48 WIB
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong melambaikan tangan saat victory lap bersama pemainnya setelah laga Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 antara Timnas Indonesia Vs Vietnam di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Kamis (21/03/2024). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Bola.com, Jakarta - Timnas Vietnam sedang mendapat ujian bertubi-tubi. Mereka mendapat tamparan keras setelah mengalami tiga kekalahan beruntun dari Timnas Indonesia, plus prestasi tak mengenakkan di Piala Asia 2024.

Muram nasib Vietnam tak lepas dari permainan mereka yang tak bisa melewati performa lawan. Tiga kekalahan dari Indonesia membuat kans Vietnam lolos ke putaran berikutnya pada ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, semakin menipis.

Advertisement

Mereka wajib menang dalam dua pertandingan terakhir di Grup F. Namun, semua itu belum bisa menjadi jaminan, karena harus menunggu hasil yang didapat Timnas Indonesia. Langkah semakin berat, karena Vietnam akan bersua Irak pada laga pamungkas.

 

2 dari 4 halaman

Tak Berdaya

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong (kanan) menyalami pelatih Vietnam, Philippe Troussier setelah berakhirnya laga Grup F kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Kamis (21/3/2024). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Tak berdaya menghadapi Indonesia dan gagal total di Piala Asia 2024, membuat federasi sepak bola Vietnam, VFF, bereaksi. Kini, mereka memberi target khusus kepada pelatih baru, Kim Sang-sik.

Satu di antara yang menjadi incaran utama Kim Sang-sik adalah 'membalas dendam' kekalahan dari Timnas Indonesia. Ajang Piala AFF 2024 menjadi pertempuran berikutnya bagi dua raksasa sepak bola Asia Tenggara tersebut.

Timnas Indonesia dan Vietnam berada dalam satu grup di Piala AFF 2024, yang akan mentas pada medio November-Desember. Kim Sang-sik yakin, kali ini anak asuhnya bisa bereaksi positif. "Kami bersiap dari sekarang," tegasnya.

 

3 dari 4 halaman

Tugas Perdana

Gelandang Timnas Indonesia, Egy Maulana Vikri (kiri) mencetak gol ke gawang Vietnam pada laga Grup F kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Kamis (21/3/2024). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Perhelatan Piala AFF 2024 menjadi tugas perdana bagi pelatih berkebangsaan Korea Selatan tersebut, setelah menandatangani kontrak dua tahun dengan VFF. Secara khusus, VFF ingin Kim Sang-sik membawa Vietnam ke final Piala AFF 2024.

Belum apa-apa, Kim Sang-sik mengaku sudah tegas dan grogi dengan target tersebut. Maklum, ia baru kali pertama merasakan status pelatih kepala di sebuah negara.

"Saya akan berusaha menyatukan tim, lalu membuat mereka semakin kompetitif agar bisa meraih hasil bagus. Ini akan membuat fans kembali mendukung kami, dan itu yang terpenting," kata Kim Sang-sik, di vietnamnews.vn.

 

4 dari 4 halaman

Tak Mudah

Gelandang Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan (kiri) melepaskan tendangan di antara dua pemain Vietnam, Nguyen Thai Son (tengah) dan Phan Tuan Tai pada laga Grup F kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Kamis (21/3/2024). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Kim Sang-sik mengakui, tak mudah merealisasikan target tersebut. Ia sadar, deretan musuh yang bakal dihadapi, terutama Timnas Indonesia, tak akan muda. "Tapi, saya sangat yakin kami punya kesempatan besar menang," sebutnya.

Seperti diketahui, pada dua edisi terakhir Piala AFF, Vietnam mencatat rekor. Yup, mereka menjadi tim pertama yang sanggup melangkah ke final tanpa kebobolan. Artinya, mereka juga mencetak sejarah karena sanggup mencatat 'clean sheet' dalam 12 pertandingan beruntun fase grup,yang berasal dari tiga periode turnamen berurutan.

Sumber : vietnamnews.vn

Berita Terkait