Bola.com, Dublin - Atalanta sukses mengangkat trofi Europa League 2023/2024 setelah mengalahkan Bayer Leverkusen pada final yang digelar di Aviva Stadium, Dublin, Irlandia. Hat-trick Ademola Lookman mengantarkan tim berjulukan La Dea itu menang telak 3-0.
Atalanta sudah memimpin 2-0 saat laga bahkan belum berusia 30 menit. Ademola Lookman membobol gawang Bayer Leverkusen pada menit 12', disusul gol keduanya menit 26'.
Pemain berdarah Inggris dan Nigeria itu kemudian menambah golnya pada babak kedua, tepatnya menit 75'. Atalanta pun menyudahi perlawanan Bayer Leverkusen dengan skor 3-0.
Bagi Atalanta, ini merupakan puncak kebangkitan luar biasa mereka di bawah kepemimpinan pelatih Gian Piero Gasperini sejak tahun 2016. Mereka bermain di Serie B pada tahun 2011 dan tidak pernah finis lebih tinggi dari posisi kelima di Serie A, yang mereka capai pada tahun 1940an, hingga menembus empat besar di klasemen. musim 2016/2017.
Berikut ini Bola.com merangkum deretan fakta gokil Atalanta seusai memenangi trofi Europa League.
Serbapertama
Setidaknya ada empat serbapertama yang ditorehkan Atalanta setelah mengalahkan Bayer Leverkusen. Yang pertama, mereka adalah tim pertama yang mengalahkan raksasa Jerman itu musim ini.
Selain itu, sejak final Europa League atau Piala UEFA digelar satu leg, ada pemain yang mencetak hat-trick. Kemudian, gelar juara ini adalah trofi Eropa pertama Atalanta sepanjang sejarah klub.
Gian Piero Gasperini, di sisi lain, sukses meraih gelar pertamanya dalam kariernya. Bukan Liga Italia, bukan piala Coppa, melainkan juara Europa League.
Pertama Sejak 1999
Kali terakhir tim Liga Italia memenangkan trofi Piala UEFA atau Europa League adalah Parma pada 1999. Kini, Atalanta memutus kutukan tersebut.
Sementara itu, Ademola Lookman menjadi pemain keenam yang mencetak hat-trick pada final kompetisi antarklub Eropa. Adapun yang pertama ditorehkan oleh Jupp Heynckes yang kala itu bermain untuk Borussia Monchengladbach, itupun pada 1975, dan ya, benar, pada final Piala UEFA.
Masih seputar Lookman, dia adalah pemain asal benua Afrika pertama yang mencetak hat-trick pada final kompetisi antarklub Eropa.