5 Striker Timnas Indonesia Paling Karismatik dalam 25 Tahun Terakhir: Bomber Haus Gol yang Dirindukan

oleh Hery Kurniawan diperbarui 25 Mei 2024, 10:00 WIB
Timnas Indonesia - Boaz Solossa, Bambang Pamungkas, Budi Sudarsono (Bola.com/Adeanus Titus)

Bola.com, Jakarta - Timnas Indonesia telah melahirkan banyak pemain legendaris dari masa ke masa. Banyak dari mereka yang terus dikenang hingga saat ini.

Banyak dari legenda itu berposisi sebagai penyerang. Cukup beralasan jika para penyerang itu menjadi legenda dan terus diingat sampai saat ini.

Advertisement

Sebab, posisi penyerang adalah tumpuan utama untuk mencetak gol. Selain itu, tujuan utama pertandingan sepak bola adalah untuk mencetak gol dan memenangkan pertandingan.

Belakangan, Timnas Indonesia cukup kesulitan mencari sosok striker yang benar-benar jempolan dan terus bisa diandalkan untuk mencetak gol. Ada banyak faktor yang mempengaruhi hal itu.

Bola.com memiliki catatan mengenai lima striker Timnas Indonesia paling karismatik dalam 25 tahun terakhir. Siapa saja mereka? Simak ulasannya di bawah ini.

2 dari 6 halaman

Bambang Pamungkas

Penyerang legendaris Persija Jakarta, Bambang Pamungkas total telah menyumbang 12 gol di ajang Piala AFF. Gol-golnya dicetak pada AFF edisi 2002, 2008, dan 2010. Pemain yang akrab diesbut Bepe tersebut juga tercatat sebagai top skor Piala AFF 2008 dengan jumlah 8 gol. (AFP/Adek Berry)

Bambang Pamungkas bisa dikatakan sebagai salah satu striker terbaik dan paling konsisten yang dilahirkan Timnas Indonesia dalam 25 tahun terakhir. Bepe 11 tahun lebih membela Tim Garuda.

Statistik Bambang Pamungkas pun luar biasa. Sosok yang identik dengan nomor punggung 20 itu mencetak 38 gol dari 87 caps di Timnas Indonesia.

Pria yang akrap disapa Bepe itu ada di posisi ketiga daftar pencetak gol terbanyak Timnas Indonesia. Ia hanya kalah dari Abdul Kadir dan Iswadi Idris.

3 dari 6 halaman

Boaz Solossa

Boaz Solossa, kapten Timnas Indonesia di Piala AFF 2016 yang sayang keluarga. (Bola.com/Peksi Cahyo)

Boaz Solossa bisa dikatakan sebagai salah satu pemain paling bertalenta yang pernah dilahirkan Indonesia. Bakat alam sosok satu ini benar-benar luar biasa.

Sangat sulit bagi lawan untuk menghentikan Boaz Solossa terutama pada masa keemasannya, yakni periode 2004 hingga 2014. Dengan bakatnya yang luar biasa, banyak pihak yang menyayangkan Boaz hanya berkarier di dalam negeri sepanjang kariernya.

Selama membela Timnas Indonesia, Boaz Solossa mencatatkan 48 caps. Legenda Persipura Jayapura itu pun mampu mencetak 14 gol.

4 dari 6 halaman

Kurniawan Dwi Yulianto

Kurniawan Dwi Yulianto, kalah menyakitkan di semifinal Piala Tiger 1996 dari Malaysia. (Bola.com/Dok. Pribadi)

Sosok satu ini pernah menjadi sensasi sepak bola Indonesia. Terutama di awal kemunculannya pada pertengahan 1990-an.

Kurniawan adalah salah satu pemain Indonesia paling pertama yang berkarier di Eropa. Kurus pernah menjadi bagian dari Sampdoria dan FC Luzern.

Kurniawan Dwi Yulianto pun sangat tajam saat memperkuat Timnas Indonesia. Pria yang akrab disapa Kurus tersebut mencetak 33 gol hanya dari 59 pertandingan.

5 dari 6 halaman

Budi Sudarsono

Budi Sudarsono - Mantan penyerang Timnas Indonesia ini juga memiliki julukan gol dinamanya yakni Budigol. Semasa masih menjadi pemain, Budi memang terkenal tajam dan selalu mampu memanfaatkan peluang menjadi gol. (AFP/Adek Berry)

Budi Sudarsono pada masa jayanya adalah striker yang komplet. Sosok asal Kediri, Jawa Timur itu bisa ditempatkan sebagai target man.

Namun, Budi juga sangat lihai ketika dipasang agak melebar atau sedikit di belakang striker utama. Gocekan sosok berjulukan Piton itu juga luar biasa.

Selama membela Timnas Indonesia. Budi Sudarsono mampu mencatatkan 46 cap dan 16 gol. Piala Asia 2007 menjadi salah satu penampilan terbaik Budi bersama Tim Garuda.

 

6 dari 6 halaman

Widodo Cahyono Putro

Pelatih Persita Tangerang, Widodo Cahyono Putro, saat sesi latihan jelang laga Shopee Liga 1 di Stadion Sport Center Tangerang, Kamis, (5/3/2020). Persita akan berhadapan dengan PSM Makassar. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Sosok satu ini sangat legendaris. Debut Timnas Indonesia di Piala Asia 1996 tak lepas dari penampilan apik Widodo Cahyono Putro.

Gol saltonya ke gawang Kuwait sampai saat ini masih terus dibicarakan. Gol itu disebut sebagai salah satu gol terbaik di Piala Asia.

Widodo Cahyono Putro mencatatkan 55 caps dan 14 gol selama membela Timnas Indonesia. Banyak dari gol-gol itu dicetak dengan cara yang indah.

 

Berita Terkait