Madura United Janjikan Permainan Terbuka Kontra Persib di Leg 1 Final Championship Series BRI Liga 1

oleh Wahyu Pratama diperbarui 26 Mei 2024, 09:00 WIB
Pelatih Madura United, Rakhmat Basuki. (Bagaskara Lazuardi/Bola.com)

Bola.com, Bandung - Pelatih sementara Madura United, Rakhmad Basuki memastikan timnya tak akan bermain bertahan saat menghadapi Persib Bandung pada leg pertama final Championship Series BRI Liga 1 2023/24.

Dalam pertandingan yang bakal berlangsung di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kab. Bandung, Minggu (26/5/2024) malam WIB, klub berjulukan Laskar Sape Kerrap berjanji akan menampilkan permainan terbuka.

Advertisement

Madura United merupakan salah satu klub yang menganut permainan penguasan bola. Mereka bahkan tercatat memiliki rataan penguasaan bola tertinggi di babak regular series dengan catatan 54,29 persen per laga.

Walau begitu, mereka tak melulu mengandalkan taktik tersebut. Seperti saat menghempaskan Borneo FC Samarinda di semi final misalnya, klub asal Pulau Garam itu bertansformasi menggunakan taktik serangan balik.

"Kami besok akan tetap menampilkan permainan yang terbuka. Karena memang tipe kami datang di partai final ini adalah memberikan hiburan yang sangat menarik dan menjadi tontonan yang luar biasa bagi penikmat sepak bola di Indonesia," ungkap Rachmad Basuki.

2 dari 3 halaman

Malu-malu Incar Kemenangan

Madura United - Ilustrasi Madura United Nuansa Championship Series BRI Liga 1 (Bola.com/Adreanus Titus)

Pelatih asal Pamekasan itu tampak malu-malu mengungkapkan target timnya di pertandingan nanti. Dengan hati-hati, Rakhmad menjawab pertanyaan awak media dalam sesi konferensi pers sebelum pertandingan.

"Terkait masalah hasil, kalau saya lebih memilih mudah mudahan hasilnya justru akan meringankan kerja kami di leg kedua. Jadi teman-teman wartawan bisa menilai sendiri lah apa yang saya sampaikan sekarang," ucapnya.

"Jadi semoga hasil di leg pertama yang berlangsung di Bandung ini membuat kerja kita lebih mudah saat bermain di Bangkalan," imbuh Rachmad.

3 dari 3 halaman

Minus Riski Afrisal

Madura United sejatinya tak datang dengan kekuatan terbaiknya. Dalam 22 nama pemain yang berangkat ke Bandung, tak terselip nama winger jebolan Piala Dunia U-17, M. Riski Afrisal.

Pemuda asal Jombang itu terpaksa meninggalkan tim di momen genting. Riski harus segera bergabung ke pemusatan latihan Timnas Indonesia U-20 yang akan dipersiapkan untuk turnamen Toulon di Paris, Prancis.

"Sampai hari ini, hanya Riski Afrisal yang harus meninggalkan tim karena dipanggil Coach Indra Sjafri," ujarnya.

Berita Terkait