Bola.com, Kuala Lumpur - Sepak bola Malaysia dilanda situasi tidak mengenakkan dalam sebulan terakhir. Ada empat pemain dari negeri tersebut yang diserang orang tak dikenal.
Mereka adalah Faisal Halim, Safiq Rahim, Akhyar Rashid, dan Khuzaimi Piee. Keempatnya mendapatkan serangan dengan cara yang berbeda-beda.
Faisal Halim menjadi pemain yang paling parah. Pemain Selangor FC itu mendapatkan siraman air keras saat sedang jalan-jalan di sebuah pusat perbelanjaan di Petaling Jaya, Malaysia.
Setelah beragam kejadian itu, FA Malaysia pun melakukan tindakan preventif. Mereka menerapkan penjagaan ketat dalam sesi latihan terkini Timnas Malaysia di Wisma FAM, Kelana Jaya.
"Langkah FAM memperketat kontrol tentu saja untuk lebih berhati-hati agar tidak ada pemain lain yang menjadi korban dari kejadian kriminal tersebut," begitu tulis media lokal Malaysia, Stadium Astro.
Sudah Keluar dari Rumah Sakit
Sementara itu Faisal Halim kondisinya semakin membaik. Pemain berusia 26 tahun itu disebut sudah keluar dari rumah sakit sejak beberap hari yang lalu.
Faisal Halim sempat mendapatkan perawatan intensif. Winger lincah itu bahkan harus menjalani empat kali operasi.
Saat ini Faisal Halim tengah fokus melakukan pemulihan. Masih belum diketahui secara pasti kapan Faisal akan bisa kembali bermain.
Wajib Menang
Timnas Malaysia saat ini menempati posisi ketiga Grup D fase kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026. Harimau Malaya baru memiliki enam poin.
Timnas Malaysia pun akan dua kali berlaga pada ajang itu Juni nanti. Tim asuhan Kim Pan-gon akan bertandang ke markas Kirgistan, Kamis (6/6/2024).
Lima hari kemudian, Timnas Malaysia akan kembali ke Stadion Bukit Jalil. Mereka akan menjamu Chinese Taipei.
Sumber: Stadium Astro
Baca Juga
Rekan Pelatih Tottenham Jadi Juru Taktik Malaysia, Pengamat: Dia Harus Bangun Karakter dan Ciri Khas Sepak Bola Harimau Malaya
Gelandang Newcastle United Bantah Punya Darah Negeri Jiran, Minta Jangan Dihubungkan Lagi dengan Timnas Malaysia
Demi Tiket Semifinal Piala AFF 2024, Timnas Malaysia Bakal Kerahkan Segalanya untuk Bungkam Singapura