Curhat Shayne Pattynama Setelah Timnya Degradasi: Fokus Timnas Indonesia Dulu, Nasibnya Diurus Sang Agen

oleh Radifa Arsa diperbarui 29 Mei 2024, 21:22 WIB
Selebrasi kemenangan pemain Timnas Indonesia, Shayne Pattynama setelah berakhirnya laga putaran pertama Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia menghadapi Brunei Darussalam di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Kamis (12/10/2023) malam WIB. Timnas Indonesia menang 6-0 atas Brunei Darussalam. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Bola.com, Jakarta - Pemain Timnas Indonesia, Shayne Pattynama, angkat bicara soal masa depannya bersama klub KAS Eupen, yang baru saja terdegradasi dari kasta tertinggi Liga Belgia alias Jupiler Pro League musim 2023/2024.

Perjuangan Shayne Pattynama bersama KAS Eupen terhitung pontang-panting musim ini. Di musim reguler, mereka hanya meraih tujuh kemenangan dari total 30 pertandingan Jupiler Pro League 2023/2024.

Advertisement

Imbasnya, KAS Eupen harus mengakhiri persaingan di peringkat ke-14 klasemen akhir. Mereka terpaksa melewati babak play-off degradasi dengan tiga tim lainnya.

Di babak ini, skuad asuhan Kristoffer Andersen itu juga tak bisa berbuat banyak. Mereka hanya bisa meraup satu kemenangan dari enam pertandingan. Sisanya, mereka mengalami empat kekalahan dan meraih satu imbang.

Hasil ini membawa KAS Eupen ke jurang degradasi karena mengakhiri posisi di dasar klasemen. Mereka pun harus tampil di Challenger Pro League alias kasta kedua Liga Belgia pada musim depan.

 

2 dari 4 halaman

Masa Depan Shayne Pattynama

Pemain Timnas Indonesia, Asnawi Mangkualam (kiri) dan Shayne Pattynama dalam sesi latihan perdana Timnas Indonesia di Lapangan B Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa (28/5/2024) jelang menghadapi serangkaian laga uji coba dan kualifikasi Piala Dunia 2026. (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Shayne Pattynama belum bisa banyak berkomentar soal masa depannya bersama KAS Eupen selepas degradasi. Apalagi, sejak bergabung pada Februari tahun ini, kontraknya masih berlangsung hingga 30 Juni 2026.

“Untuk saat ini, saya masih belum tahu soal nasib saya musim depan. Setelah musim berakhir, kami akan melihat nanti. Memang tidak bagus tim kami harus degradasi,” kata Pattynama.

“Namun, karena sebelumnya saya cedera dan sudah kembali bermain lagi, jadi akan lihat setelah pertandingan bersama Timnas Indonesia dan nantikan apa yang terjadi,” ia menambahkan.

 

3 dari 4 halaman

Fokus Timnas Indonesia

Shayne Pattynama mencetak gol untuk Timnas Indonesia dalam pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Irak di  Basra Sport City Stadium, Kamis, 16 November 2023. (foto: Instagram @timnas.indonesia)

Sejauh ini, pemain berusia 25 tahun itu juga belum mengetahui akan memperkuat klub mana pada musim depan. Shayne lebih memilih menyerahkan urusan seperti ini kepada agennya, Fardy Bachdim.

Bagi pemain kelahiran Belanda itu, fokus utamanya saat ini ialah memperkuat Timnas Indonesia yang akan menghadapi dua laga krusial melawan Irak dan Filipina pada Putaran Kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

“Saya belum tahu. Itu agen saya yang mengetahui, Fardy Bachdim. Dia yang mengurusi semuanya. Saya tidak tahu. Saat ini, saya hanya fokus bersama Timnas Indonesia,” ujar pemain kelahiran Belanda itu.

 

4 dari 4 halaman

Kembali dari Cedera

Pemain Timnas Indonesia (dari kanan) Sandy Walsh, Shayne Pattynama dan Asnawi Mangkualam melakukan jogging dalam sesi latihan perdana Timnas Indonesia di Lapangan B Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa (28/5/2024) jelang menghadapi serangkaian laga uji coba dan kualifikasi Piala Dunia 2026. (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Sebelumnya, Shayne Pattynama sempat absen cukup lama karena mengalami cedera. Di level klub, bek kiri kelahiran 11 Agustus 1998 ini juga sempat absen selama nyaris dua bulan akibat masalah tersebut.

Namun, menjelang kompetisi berakhir, Shayne mendapatkan kesempatan bermain pada tiga pertandingan beruntun, tepatnya pada babak play-off degradasi Jupiler Pro League 2023/2024.

Pada tiga laga tersebut, Shayne selalu dipasang pelatihnya sebagai starter untuk mengisi pos bek kiri, yakni saat bertanding melawan Charleroi SC (1-2), KV Kortrijk (0-1), dan RWD Molenbeek (2-0).   

Berita Terkait