Bola.com, Munchen - Vincent Kompany resmi ditunjuk sebagai pelatih baru Bayern Munchen pada hari Rabu (29/5/2024) malam, membawa semangat dan gaya baru ke klub raksasa Jerman tersebut. Mantan bek Manchester City ini meninggalkan Burnley untuk menggantikan Thomas Tuchel.
Kedatangan Vincent Kompanya punya tujuan membuktikan dirinya di Bundesliga dan Liga Champions bersama Bayern Munchen. Ini adalah peran ketiga Kompany dalam karier kepelatihannya setelah sebelumnya juga memimpin Anderlecht dan Burnley.
Penunjukan Kompany bukanlah langkah pertama yang dipertimbangkan Bayern. Klub awalnya mendekati beberapa nama besar lainnya, termasuk Xabi Alonso dari Bayer Leverkusen, pelatih Jerman Julian Nagelsmann, dan manajer Austria Ralf Rangnick, namun semuanya menolak tawaran tersebut.
Meskipun demikian, direktur olahraga Bayern, Christoph Freund, menegaskan bahwa Kompany adalah pilihan yang sangat cocok dengan filosofi permainan dan identitas FC Bayern.
"Sebagai seorang pelatih, Anda harus menjadi diri Anda sendiri. Saya senang menguasai bola, menjadi kreatif. Kami juga harus agresif di atas lapangan dan berani," kata Kompany.
"Saya sekarang menantikan hal-hal yang paling dasar. bekerja dengan para pemain, membangun tim. Ketika fondasi sudah ada, kesuksesan akan mengikuti."
Era Baru Die Roten
Kedatangan pelatih kepala baru sering kali dikombinasikan dengan perubahan dalam skuad, dan hal ini juga berlaku bagi Bayern Munchen. Beberapa nama telah dikaitkan dengan klub, termasuk Adam Wharton dari Crystal Palace dan Jack Grealish dari Manchester City, yang keduanya diperkirakan akan membantu transisi ke gaya permainan Kompany.
Manuel Neuer, kiper berpengalaman yang terkenal dengan gaya bermain agresif dan berani, diperkirakan akan tetap menjadi kunci dalam strategi Kompany, meskipun usianya sudah 38 tahun dan kontraknya akan berakhir tahun ini.
Di lini belakang, Mattijs de Ligt kemungkinan akan tampil sebagai bek tengah utama, dengan persaingan ketat dari Kim Min-jae, Dayot Upamecano, dan Eric Dier untuk posisi pendamping.
Di posisi bek kiri, Alphonso Davies akan menjadi pilihan utama, menawarkan kemampuan menyerang yang sesuai dengan filosofi Kompany. Sementara itu, Joshua Kimmich yang memiliki kemampuan bermain bola yang sangat baik, diperkirakan akan mengisi posisi bek kanan.
Permainan Ofensif
Di lini tengah, Wharton yang baru saja mendapatkan panggilan dari timnas Inggris, akan menawarkan kemampuan bermain bola yang impresif di sisi kanan bersama Leon Goretzka. Aleksandar Pavlovic akan menjadi alternatif defensif yang solid di lini tengah.
Kedatangan Jack Grealish dari Manchester City akan menambah dimensi baru di sisi kiri serangan Bayern, sementara mantan rekan setim Kompany, Leroy Sane, diharapkan bisa mengisi sisi kanan. Pengalaman Sane dalam transisi cepat dan pengaruhnya di lapangan akan sangat berharga bagi Bayern di bawah kepemimpinan Kompany.
Di lini depan, Jamal Musiala dan Harry Kane akan melengkapi formasi tim inti Kompany. Dengan bakat dan pengalaman yang melimpah dalam skuad ini, harapan besar akan ditumpukan pada Kompany untuk segera meraih kesuksesan. Pernyataan Kompany bahwa "kesuksesan akan mengikuti" akan menjadi tantangan besar yang harus ia buktikan dalam waktu dekat.
Bayern Munchen, dengan penunjukan Kompany, menunjukkan komitmen mereka untuk terus bersaing di level tertinggi. Dukungan penuh dari manajemen dan penggemar diharapkan dapat memberikan lingkungan yang kondusif bagi Kompany untuk menerapkan filosofinya dan membawa klub menuju era baru kesuksesan. Dengan perubahan besar di depan mata, musim mendatang akan menjadi momen yang sangat penting bagi Bayern Munchen. (Arraafi Adna Yudistira)
Sumber: Mirror