Bola.com, Jakarta - BRI Liga 1 2023/2024 sudah berakhir. Gelar juara musim ini menjadi milik Persib Bandung. Prestasi itu mereka raih setelah menang agregat 6-1 atas Madura United dalam laga final championship series.
Pada leg pertama final BRI Liga 1 di Si Jalak Harupat, Persib Bandung unggul 3-0. Kemudian di pertemuan kedua berhasil mengalahkan lawannya 3-1 di Stadion Bangkalan, Jumat (31/5/2024) malam WIB.
Kompetisi kasta tertinggi Liga Indonesia itu menjadi panggung tersendiri bagi para pemain muda potensial. Sama seperti edisi-edisi sebelumnya, musim ini pun sejumlah nama sukses mencuri perhatian.
Para pemain tersebut menunjukkan peran penting di tim masing-masing. Beberapa di antara mereka bahkan sudah mendapat kepercayaan untuk bermain reguler.
Siapa saja pemain muda yang memang memperlihatkan sinarnya di BRI Liga 1 musim ini? Berikut Bola.com menyajikan ulasannya:
Althaf Indie (21 tahun)
Pertama Althaf Indie. Pemain Persis Solo ini menjadi salah satu muda yang tampil menonjol sepanjang BRI Liga 1 musim ini. Pada musim sebelumnya, Althaf membukukan 15 penampilan dengan mencetak satu gol plus satu assist buat Laskar Sambernyawa.
Sementara pada musim ini, kontribusi serta kesempatan bermainnya mengalami peningkatan. Penyerang berusia 21 tahun itu mengepak empat gol dan empat assist dari 29 laga.
Ananda Raehan (20 tahun)
Nama berikutnya Ananda Raehan. Pemain berusia 20 tahun itu merupakan andalan pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares, sejak musim lalu.
Pemain yang berposisi gelandang itu merupakan pilar penting dibalik kesuksesan PSM Makassar merengkuh gelar juara BRI Liga 1 2022/2023. Pada musim itu, Raehan membuat dua gol dari 31 penampilan.
Adapun di musim ini, jumlah penampilannya sedikit menurun. Ananda Raehan hanya mampu membuat satu umpan gol dari 24 pertandingan. Meski begitu, dia tetap menjadi pilar penting Pasukan Ramang.
Muhammad Alfharezzi Buffon (18 tahun)
Muhammad Alfharezzi Buffon mencuri perhatian di Championship Series BRI Liga 1. Ezzi, sapaannya, memperlihatkan penampilan ciamik bersama Borneo FC.
Dia jadi pilihan utama pelatih Pieter Huistra dalam semifinal serta perebutan tempat ketiga BRI Liga 1 melawan Madura United dan Bali United. Ezzi juga berhasil menceploskan satu gol ke gawang Madura United.
Pada Reguler Series BRI Liga 1 2023/2024, Ezzi dimainkan dalam empat pertandingan. Dia menggantikan peran Fajar Fathur Rahman yang ketika itu tengah membela Timnas Indonesia U-23 di Piala Asia U-23 2024.
Kadek Arel (19 tahun)
Kadek Arel mulai mendapatkan kesempatan bermain secara reguler di BRI Liga 1 2023/2024. Bek tengah milik Bali United itu baru berusia 19 tahun. Pada musim ini, Kadek tampil sebanyak 16 pertandingan.
Usianya memang masih cukup muda, tetapi pemain kelahiran Denpasar itu mampu menjawab kepercayaan pelatih dengan bermain maksimal.
Tidak heran kalau Stefano Cugurra kerap memberikan kesempatan kepada pemilik nama lengkap Kadek Arel Priyatna tersebut.
Muhammad Ferarri (20 tahun)
Terakhir ada Muhammad Ferarri. Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll, kerap memberikan kesempatan bermain bagi bek berusia 20 tahun itu. Pada musim ini, Ferarri tampil dalam 18 laga dan mencetak dua gol.
Muhammad Ferarri adalah jebolan akademi Persija yang dipromosikan ke tim utama sejak 2021. Bukan cuma di level klub, dia juga kerap dipanggil Timnas Indonesia kelompok umur. Terakhir Ferarri ambil bagian di Piala Asia U-23 2024.