Bola.com, Jakarta - Borussia Dortmund akhirnya mengakui ketangguhan Real Madrid saat keduanya bersua di final Liga Champions 2023/2024.
Bertarung di Stadion Wembley, Inggris, Minggu (02/6/2024) dini hari WIB, Borussia Dortmund kalah dengan skor 0-2.
Real Madrid membuka keunggulan pada menit ke-74 setelah Dani Carvajal sukses memaskimalkan assist manis Toni Kroos.
Tak sampai 10 menit, Los Blancos kembali menambah keunggulan sekaligus mengunci kemenangan via aksi Vinícius Júnior. Penyerang Brasil itu tak menyia-nyiakan umpan manja Jude Bellingham.
Dengan gelar ini, Real Madrid membuat sejarah dengan mengamankan trofi Liga Champions yang ke-15 sepanjang sejarah.
5 Momen Terlewatkan
Borussia Dortmund bukannya tanpa peluang. Tim besutan Edin Terzić sedikitnya punya dua kans untuk mencetak gol, namun Karim Adeyemi dan Niclas Fullkrug gagal memaksimalkannya dengan baik.
Sebelumnya, pasukan Carlo Ancelotti juga sukses mengamankan gelar La Liga musim ini setelah dengan gemilang memenangkan persaingan dengan juara bertahan yang juga musuh bebuyutan mereka, Barcelona.
Di balik pesta kemenangan Toni Kroos dan kawan-kawan di Stadion Wembley, ternyata ada lima momen yang mungkin terlewatkan oleh para penggemar. Apa saja?
1. Jose Mourinho Hibur Edin Terzic
Momen mengharukan antara dua pelatih. Jose Mourinho pernah berada di sana dan melakukannya di level tertinggi, namun 'The Special One' juga tahu bagaimana rasanya berada di pihak yang kalah di pertandingan besar.
Itu adalah momen yang mengharukan ketika kamera menangkap pria berusia 61 tahun yang sedang memeluk pelatih muda Borussia Dortmund, Edin Terzic.
Mantan bos Real Madrid dan Chelsea ini bekerja sebagai pandit di liputan TNT Sports tentang acara tersebut, namun meluangkan waktu untuk menghibur Edin Terzic.
Tim asuhan Terzic tampil bangga di panggung besar, namun rasa kekalahan akan menjadi beban berat di pundak sang pelatih.
2. Nyanyian untuk Bellingham
Jude Bellingham dengan cepat menjadi bintang terbesar. Pemain sensasional Inggris ini telah mencapai kesuksesan besar dengan memenangkan medali juara Liga Champions dan La Liga di musim pertamanya sebagai favorit penggemar di Santiago Bernabeu.
Pemain muda ini mungkin tidak menampilkan performa terbaik dalam kariernya di kandang tim nasional, namun ia masih mampu memberikan kontribusi yang luar biasa saat ia memberikan assist kepada Vinicius Junior.
Para suporter yang berkunjung memastikan untuk menunjukkan apresiasi mereka kepada Bellingham dengan membawakan lagu khusus 'Hey Jude' setelah pertandingan berakhir.
3. Vinicius Junior yang Penuh Gaya
Vinicius Junior dikabarkan mengalami demam tinggi menjelang bentrokan di London. Carlo Ancelotti mungkin mengambil risiko dengan memainkan pemain Brasil itu dan meninggalkannya di lapangan hampir sepanjang pertandingan.
Risiko itu terbayar ketika pemain sayap itu berhasil melewati Gregor Kobel untuk memastikan kemenangan dalam 10 menit terakhir.
Tidak ada tanda-tanda penyakit setelah peluit panjang berbunyi, pemain berusia 23 tahun itu terlibat sebanyak mungkin dalam selebrasi dengan bergabung dalam tim pendukung Real Madrid.
Vinicius Junior adalah favorit penggemar di klub Spanyol tersebut dan kini diharapkan menjadi kandidat terdepan untuk memenangkan Ballon d'Or 2024.
4. Tweet Aneh Barcelona
Penggemar Barcelona mungkin tidak akan senang melihat rival berat mereka mengangkat trofi Liga Champions lagi, namun pendukung raksasa Catalan akan marah ketika mereka melihat aktivitas media sosial klub mereka sendiri.
Postingan X dari akun klub mengucapkan selamat kepada Real Madrid atas kemenangan mereka.
Keberhasilan ini berarti Los Blancos semakin unggul dari rekan-rekan Spanyol mereka dalam hal kesuksesan di Eropa.
Ini adalah kemenangan klub di Liga Champions/Piala Eropa yang ke-15, sementara Barcelona telah mengangkat trofi kontinental terbesar sebanyak lima kali.
5. Bellingham Hibur Mantan Rekan Timnya
Saat Bellingham menyelesaikan debut sensasionalnya di ibu kota Spanyol dengan trofi Eropa pertamanya, bintang kelahiran Birmingham ini dengan cepat mengakui mantan rekan satu timnya.
Gelandang Inggris ini bergabung dengan Real Madrid dari Borussia Dortmund pada tahun 2023 setelah menjadi terkenal bersama tim Jerman.
Setelah peluit panjang berbunyi, Bellingham menjadi orang yang sibuk saat dia memberikan wawancara emosional dan mengangkat trofi ikonik tersebut.
Namun, perhatiannya tidak terlalu teralihkan hingga mengabaikan rasa sakit yang dirasakan mantan rekannya.
Pemain berusia 20 tahun itu terlihat berkeliling ke setiap anggota skuad Dortmund dan menawarkan pelukan. Momen berkelas dari superstar muda.
Sumber: Givemesport