Setelah Lima Tahun Bersama, Persis Resmi Berpisah dengan Shulton Fajar: Bangga Jadi Bagian Sejarah

oleh Radifa Arsa diperbarui 05 Jun 2024, 14:45 WIB
Pemain Persis Solo, Mochamad Shulton Fajar (kanan) berebut bola dengan pemain Rans Cilegon FC, Cristian Gonzales dalam laga final Liga 2 2021 di Stadion Pakansari, Bogor, Kamis (30/12/2021). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Bola.com, Solo - Persis Solo kembali mengakhiri kebersamaan dengan salah satu pemainnya. Setelah lima tahun bekerja sama, Laskar Sambernyawa telah resmi berpisah dengan Shulton Fajar.

Shulton Fajar menjadi pemain kedua yang telah resmi berpisah dengan Persis Solo seusai berakhirnya BRI Liga 1 2023/2024. Sebelumnya, mereka juga telah melepas bek asing asal Brasil, Jaimerson Xavier da Silva.

Advertisement

Laskar Sambernyawa pun menyampaikan salam perpisahannya dengan gelandang berusia 30 tahun itu. Persis turut melayangkan apresiasi atas dedikasi Shulton selama lima musim berjuang untuk tim kebanggaan Wong Solo itu.

“Pergi, tetapi tidak akan pernah terlupakan. Terima kasih atas dedikasinya kepada Laskar Sambernyawa. Forever A Red, Shulton,” bunyi caption Persis Solo di unggahan Instagramnya, Selasa (4/6/2024).

2 dari 4 halaman

Sebuah Kehormatan

Pemain Persis Solo, Mochamad Shulton Fajar (kiri) berebut bola dengan pemain Rans Cilegon FC, Cristian Gonzales dalam laga final Liga 2 2021 di Stadion Pakansari, Bogor, Kamis (30/12/2021). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Shulton tercatat bergabung bersama Persis Solo pada awal tahun 2019. Dia ketika itu direkrut saat Laskar Sambernyawa masih berjuang di kasta kedua. Artinya, Shulton ikut menjadi bagian dari sejarah Persis promosi ke kasta tertinggi.

Pencapaian itulah yang juga membuat Shulton merasa bangga. Pemain asal Malang, Jawa Timur, ini tak akan pernah melupakan perjalanan panjang yang membawa Laskar Sambernyawa kembali ke kasta tertinggi.

“Sebuah kebanggaan bisa membuat sejarah dengan tim yang bersejarah, dan menjadi bagian tim yang kembali berlaga di kasta tertinggi Liga Indonesia. Terima kasih untuk kebersamaannya, Persis Solo.

3 dari 4 halaman

Sulit Tampil Reguler

Sejak Laskar Sambernyawa promosi ke kasta tertinggi, mantan pemain PSIM Yogyakarta ini memang cukup kesulitan mendapatkan menit bermain yang reguler di BRI Liga 1. Itu terlihat dari jumlah penampilannya.

Pada musim terakhir, misalnya, Shulton hanya sanggup mencatatkan 18 pertandingan. Dari semua itu, hanya tiga laga bermain sebagai starter. Durasi penampilannya di atas lapangan mencapai 525 menit.

Sedangkan pada edisi sebelumnya, yakni musim 2022/2023, Shulton malah hanya main sebanyak 16 kali. Bedanya, dia tampil 8 kali sebagai starter dengan total penampilan sebanyak 710 menit.

4 dari 4 halaman

Bagian dari Sejarah

Persis Solo menjadi kampiun Liga 2 2021 usai membungkam Rans Cilegon FC dalam laga final di Stadion Pakansari, Bogor, kamis (30/12/2021). Dua gol striker Persis, Irfan Bachdim hanya mampu dibalas satu kali oleh Rans Cilegon FC melalui Alfin Tuasalamony. (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Perjalanan Shulton bersama Persis memang sangat menarik, terutama ketika tim asal Kota Bengawan ini masih berjuang di kasta kedua. Ketika itu, dia menjadi salah satu pemain penting di Liga 2 2020/2021.

Pada musim reguler, Shulton tercatat tampil sebanyak tujuh kali dan hanya absen pada tiga laga. Pada babak play-off promosi, dia merupakan pemain yang tak tergantikan saat menghadapi semifinal dan final.

Dalam duel melawan Dewa United di fase semifinal, Shulton tampil penuh selama 2x45 menit. Durasi yang sama juga diukir ketika Persis sukses menumbangkan RANS Cilegon dengan skor 2-1 di final.

Berita Terkait