Bola.com, Jakarta - Pelatih Timnas Filipina, Tom Saintfiet, ternyata lebih menjagokan Timnas Vietnam ketimbang Timnas Indonesia untuk merebut tiket lolos ke Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Tom Saintfiet berharap, Timnas Filipina bisa mendapatkan dukungan dari fans Timnas Vietnam setelah mereka tumbang secara dramatis dengan skor 2-3 di Stadion My Dinh, Hanoi, Kamis (6/6/2024) malam WIB.
Menurut juru taktik asal Belgia itu, Vietnam masih punya peluang untuk lolos. Syaratnya, mereka harus bisa menumbangkan Irak pada pertandingan terakhir Grup F Putaran Kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Di sisi lain, menurut Tom Saintfiet, The Azkals juga harus bisa menumbangkan Timnas Indonesia. Dengan skenario ini, perolehan poin The Golden Star bakal melewati poin yang dikumpulkan skuad Merah Putih.
“Saya juga berharap mendapatkan dukungan dari suporter Vietnam pada pertandingan terakhir. Jika kami menang melawan Indonesia dan Vietnam menang atas Irak, Vietnam akan melaju ke babak selanjutnya,” ujar Tom Saintfiet dilansir dari Soha.vn.
Tantangan Berat
Meskipun demikian, pelatih berusia 51 tahun itu menyadari bahwa Timnas Filipina tak akan semudah itu menumbangkan perlawanan Timnas Indonesia yang bakal berstatus sebagai tuan rumah.
Pasalnya, menurut pelatih berlisensi UEFA Pro itu, skuad asuhan Shin Tae-yong juga memiliki ambisi yang besar untuk memenangkan laga ini. Tiga poin jadi harga mati bagi skuad Garuda untuk merebut tiket ke Putaran Ketiga.
“Kami akan melakukan yang terbaik. Timnas Indonesia adalah tim yang kuat dan mereka juga ingin menang. Pertandingan berikutnya melawan Indonesia akan sangat sulit,” kata pelatih kelahiran 29 Maret 1973 itu.
Kinerja Pemain
Terlepas dari kekalahan dari Vietnam itu, Tom Saintfiet tetap puas dengan permainan para pemainnya. Sebab, The Azkals memberikan banyak ancaman bagi pertahanan Vietnam. Laga ini jadi pelajaran penting Timnas Filipina.
“Saya ingin mengucapkan selamat kepada Timnas Vietnam dan suasana yang dibawa para penggemarnya hari ini. Saya di sini bukan untuk mengevaluasi Vietnam tetapi bekerja dengan Filipina,” ujarnya.
“Dalam pertandingan ini, tim saya banyak melakukan serangan berbahaya. Hasil imbang akan lebih baik. Saya tentu menyesali hasil ini. Namun, saya puas dengan kinerja seluruh tim. Para pemain perlu belajar dan mendapatkan banyak pengalaman setelah kekalahan ini,” imbuhnya.
Puji Vietnam Lagi
Soal peluang di Piala AFF 2024, pelatih asal Belgia itu masih belum banyak berkomentar. Dia malah kembali memuji Vietnam sebagai salah satu kandidat terkuat yang bakal memenangi kejuaraan tersebut.
“Piala AFF 2024 masih lama. Saya belum memikirkannya. Yang akan saya lakukan sekarang adalah fokus pada pertandingan melawan Indonesia,” ujar Saintfiet.“Vietnam adalah kandidat kuat di Asia Tenggara. Namun, Filipina akan menjalani pertandingan persahabatan untuk mempersiapkan turnamen tersebut,” lanjutnya.
Sumber: Soha.vn