Bola.com, Jakarta - Bek andalan Timnas Indonesia, Jordi Amat, memberikan janjinya setelah mendapatkan kartu merah pada laga melawan Irak dalam lanjutan Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Jordi Amat memang dianggap melakukan kesalahan yang fatal saat memperkuat Timnas Indonesia melawan Irak di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Kamis (6/6/2024) sore WIB itu.
Sebab, Jordi Amat melakukan kecerobohan hingga harus diusir keluar oleh wasit. Momen itu tepatnya terjadi pada menit ke-59 saat bek Johor Darul Takzim (JDT) itu melanggar Youssef Amyn.
Akibatnya, kartu merah yang diterima pemain kelahiran Spanyol ini memaksa Timnas Indonesia tampil dengan 10 pemain. Tak hanya itu saja, dia juga harus absen pada laga berikutnya melawan Filipina.
Janji Jordi Amat
Sehari setelah pertandingan, pemain berusia 32 tahun itu akhirnya memberikan sikapnya soal kartu merah tersebut. Jordi Amat memastikan bahwa kesalahan ini menjadi pelajaran yang berharga.
Melalui akun Instagramnya saat mengunggah sejumlah foto yang memotret aksinya di laga Timnas Indonesia melawan Irak, dia memberikan janji kepada suporter bahwa dia akan bangkit dari situasi ini.
“Saya akan kembali lebih kuat lagi. Saya berjanji,” tulis Jordi Amat di kolom caption, Jumat (7/6/2024).
Pengganti Jordi Amat
Absennya Jordi Amat jelas meninggalkan lubang di pos tiga bek tengah sejajar Timnas Indonesia pada laga melawan Filipina. Rizky Ridho dan Justin Hubner membutuhkan satu rekan lagi untuk menemani keduanya.
Alternatif yang paling ideal untuk mengisi lubang tersebut ialah Jay Idzes. Bek tengah berusia 24 tahun ini bisa menjadi opsi terbaik untuk mengawal pertahanan skuad Garuda bersama Ridho dan Hubner.
Apalagi, setelah membantu Venezia promosi ke kasta tertinggi Liga Italia atau Serie 2024/2025 itu juga sudah bergabung dengan Timnas Indonesia. Dia duduk di bangku cadangan saat Indonesia digebuk Irak.
Laga Penentuan
Duel antara Timnas Indonesia melawan Filipina pada pertandingan pamungkas Grup F Putaran Kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia ini akan menjadi momen penentuan bagi skuad Merah Putih.
Sebab, anak asuh Shin Tae-yong membutuhkan poin penuh untuk mengamankan peringkat kedua klasemen akhir Grup F demi melaju ke Putaran Ketiga. Sementara itu, bagi Filipina, laga ini sudah tak mengubah nasibnya.