Soal Penambahan Kuota Pemain Asing di Liga 1 Musim Depan, Begini Respons PSS Sleman

Artis sekaligus mantan Plt Ketua Umum PSSI itu menegaskan, PSS Sleman akan selalu mendukung keputusan yang diambil PSSI dan PT LIB. Asalkan berdampak positif bagi persepak bolaan Tanah Air.

"PSS Sleman sama dengan 18 tim lainnya harus mengikuti, tapi itu mungkin maksimal ya atau diperbolehkan kuota segitu. Jadi kalau mau enam atau delapan atau empat ya terserah (klub)," kata Gusti Randa.

Pada musim lalu, PSS Sleman diperkuat enam pemain impor. Mereka adalah Jihad Ayoub, Ajak Riak, Elvis Kamsoba, Jonathan Bustos, Anthony Pinthus, dan Thales Lira.

Nama terakhir resmi meninggalkan Bumi Sembada belum lama ini. Thales Lira menyampaikan ucapan perpisahan setelah semusim membela PSS Sleman. Bek berusia 32 tahun itu mencetak tiga gol dalam 30 laga.

Kontribusi para pemain asing PSS Sleman terbilang cukup lumayan. Jonathan Bustos, misalnya. Gelandang asal Argentina itu tampil baik dengan membukukan enam gol plus tujuh assist dari 29 pertandingan.

Sebelumnya, Direktur Utama PT LIB, Ferry Paulus, mengatakan, perubahan kuota tersebut bertujuan untuk menambah kualitas kompetisi. Sehingga berpengaruh pada kualitas pemain lokal.

“Jika klub mengontrak delapan pemain asing, ketentuan yang bisa menjadi starter adalah 5+1. Pada daftar susunan pemain (DSP), boleh 6+2 dimasukkan,” papar Ferry Paulus dalam rilis, Jumat (31/5/2024).

“Akan tetapi, starter atau yang berada di lapangan maksimal 5+1. Itu artinya pemain asing cadangan bisa masuk jika menggantikan pemain asing lainnya yang diturunkan,” sambungnya.