Ngeri! Pelatih Filipina Sempat Dapat Ancaman Pembunuhan dari Fans Indonesia

oleh Hery Kurniawan diperbarui 10 Jun 2024, 17:15 WIB
Konferensi pers Timnas Indonesia vs Timnas Filipina di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Senin (10/6/2024). (Bola.com/Abdul Aziz)

Bola.com, Jakarta - Kejadian tak mengenakkan menimpa pelatih Timnas Filipina, Tom Saintfiet. Pelatih berusia 51 tahun itu mengaku mendapatkan banyak ancaman pembunuhan dari fans Timnas Indonesia.

Ancaman selepas laga Timnas Vietnam kontra Timnas Filipina yang berlangsung di Stadion My Dinh, Hanoi pada Kamis (6/6/2024). Saat itu Azkals asuhan Tom Saintfiet kalah 2-3.

Advertisement

Menurut Tom Saintfiet ancaman itu datang karena adanya pemberitaan dari media Vietnam. Media dari negara tersebut menurut Saintfiet salah dalam mengartikan apa yang ia katakan dalam sesi konferensi pers.

Saat itu memang banyak media dari Vietnam yang menjelaskan mengenai keinginan Tom Saintfiet membawa Timnas Filipina menang atas Timnas Indonesia untuk membantu kelolosan The Golden Star Warriors.

"Saya mendapatkan banyak ancaman kematian dari fans Indonesia. Saya adalah pelatih yang adil. Saya tidak tahu apakah ada yang salah menerjemahkan,” ujar Tom Saintfiet dalam sesi konferensi pers di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Senin (10/6/2024).

2 dari 4 halaman

Hanya Peduli Filipina

Pelatih Timnas Filipina, Tom Saintfiet saat mengikuti konferensi pers di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Senin (6/10/2024). (Bola.com/Abdul Aziz)

Tom Saintfiet menegaskan dirinya tidak ada hubungannya dengan Timnas Vietnam. Tak ada untungnya juga bagi pelatih asal Belgia itu untuk membantu negara lain.

“Saya tidak ada hubungannya dengan Vietnam, tidak ada untungnya juga kalau Vietnam yang lolos,” katanya.

“Saya hanya peduli dengan Filipina, saya mewakili Filipina dan saya berharap bisa menang untuk Filipina itu pekerjaan saya dan itu tanggung jawab saya,” sambung Saintfiet.

3 dari 4 halaman

Puji Timnas Indonesia

Pelatih Gambia, Tom Saintfiet mundur setelah gagal membawa timnya lolos ke babak 16 besar setelah hanya menghuni posisi juru kunci Grup C. Dalam tiga laga, Gambia gagal mengoleksi poin setelah menderita tiga kekalahan dari Senegal, Kamerun dan Guinea. (AFP/Kenzo Tribouillard)

Lebih lanjut, Tom Saintfiet kemudian berbicara mengenai laga melawan Timnas Indonesia. Eks pelatih Timnas Togo ini merasa Tim Garuda memiliki kekuatan yang bagus.

Perkembangan Timnas Indonesia pun sangat bagus menurut Tom Saintfiet. Bahkan, Tim Garuda bisa terus berkembang untuk menjadi salah satu kekuatan sepak bola Asia.

"Timnas Indonesia adalah lawan terakhir kami di fase grup bagi kami mereka adalah salah satu kekuatan sepak bola di Asia," tandas Tom Saintfiet.

4 dari 4 halaman

Klasemen Grup F Fase Kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026

Grup F

 Posisi Negara Main Menang Seri Kalah SG Poin
1  Irak  5  5  0  0  14-1  15
2  Timnas Indonesia  5  2  1  2  6-8  7
3  Vietnam  5  2  0  3  5-7  6
4  Filipina  5  0   1  4  3-12  1

Berita Terkait