4 Manajer Siap Gantikan Gareth Southgate sebagai Pelatih Timnas Inggris setelah Piala Eropa 2024

oleh Gregah Nurikhsani diperbarui 11 Jun 2024, 18:00 WIB
Pelatih kepala Timnas Inggris, Gareth Southgate saat latihan persiapan menjelang laga Kualifikasi Euro 2024 melawan Italia yang berlangsung di St George's Park, Burton-on-Trent, Inggris, 21 Maret 2023. The Three Lions dijadwalkan akan bertandang ke Italia pada Sabtu (25/03/2023) dini hari WIB di Stadion Diego Armando Maradona, Napoli. (AFP/Paul Ellis)

Bola.com, Jakarta - Manajemen Timnas Inggris dikabarkan berharap Gareth Southgate tetap bertahan setelah Piala Eropa 2024. Akan tetapi, mereka tetap mempersiapkan empat calon penggantinya.

Timnas Inggris mendarat di Jerman pada hari Senin menjelang Piala Eropa 2024 akhir pekan ini melawan Serbia.

Advertisement

Meskipun performanya buruk menjelang turnamen, yang berpuncak pada kekalahan menyedihkan di Wembley Jumat lalu melawan Islandia, Inggris masih dianggap sebagai salah satu favorit untuk lolos.

Rekor Timnas Inggris baru-baru ini di turnamen-turnamen besar memang memberikan alasan untuk optimis, namun setelah tiga kali mengalami kegagalan, Asosiasi Sepak Bola Inggris khawatir Gareth Southgate akan mengakhiri masa jabatannya jika ia kembali dengan tangan hampa kali ini.

 

2 dari 3 halaman

Southgate ke MU?

Gareth Southgate, Pelatih Timnas Inggris, telah mengumumkan daftar 33 nama skuat The Three Lions untuk Euro 2020 (Euro 2021). Di luar dugaan, tenyata ada juga pemain yang notabene adalah pemain bintang tak dipanggil ke Euro 2020 (Euro 2021). (Foto: AFP/Niklas Halle'n)

Southgate telah menunda semua pembicaraan seputar langkah selanjutnya di tengah spekulasi bahwa dia telah diidentifikasi sebagai kandidat pilihan Manchester United untuk mengambil alih posisi Erik ten Hag.

MU sedang melakukan peninjauan akhir musim secara menyeluruh dan menyeluruh tetapi masih harus mengambil keputusan dan mengonfirmasi bahwa pemain Belanda itu akan diberikan musim ketiga di kursi panas Old Trafford.

Dengan pemain seperti Mauricio Pochettino dan Thomas Tuchel telah diabaikan oleh Sir Jim Ratcliffe, sepertinya pilihan bagi pimpinan INEOS tersebut adalah mempertahankan Ten Hag, atau dengan sabar menunggu waktunya untuk Southgate.

Skenario tersebut akan membuat hampir semua orang terlibat dalam situasi yang semakin rumit dan berada dalam ketidakpastian, termasuk Inggris.

"Saya manajer Inggris, pada dasarnya saya punya satu pekerjaan. Untuk mencoba dan memberikan Kejuaraan Eropa. Jelas sebelum itu, kami memiliki dua pertandingan penting minggu ini," kata Southgate.

"Kedua, Manchester United punya manajer dan saya pikir sangat tidak sopan jika ada spekulasi mengenai posisi manajer."

 

3 dari 3 halaman

Kandidat Pengganti Southgate

Chelsea di bawah asuhan Graham Potter kembali menelan hasil buruk. The Blues harus tersingkir dari Piala FA 2022/2023 setelah dikalahkan dengan skor telak oleh Manchester City pada laga yang berlangsung di Etihad Stadium, Minggu (8/1/2023) malam WIB. (AP Photo/Dave Thompson)

FA, menurut Daily Telegraph, belum menyusun daftar resmi, tetapi ironisnya, Tuchel dan Pochettino termasuk di antara kandidat yang akan mereka pertimbangkan jika Southgate mundur pada musim panas ini.

Pochettino diketahui tertarik dengan gagasan mengelola tim nasional Inggris, namun masih harus dilihat apakah FA akan siap mempekerjakan manajer asing untuk pertama kalinya sejak masa pemerintahan Fabio Capello berakhir dengan cara yang buruk.

Baik Tuchel dan Pochettino saat ini sedang menganggur setelah kepergian mereka dari Chelsea dan Bayern Munchen, namun FA sudah memikirkan dua kandidat asal Inggris.

Pendahulu Pochettino di Chelsea, Graham Potter, masih sangat dihormati, dan baru-baru ini menolak kesempatan untuk melatih Ajax karena pernah terlibat dalam negosiasi lanjutan.

Eddie Howe juga memiliki pengagumnya namun ia tampaknya tetap berkomitmen pada Newcastle yang kemungkinan akan terus meningkat di bawah pemilik mereka yang berasal dari Arab Saudi.