Dinilai Masih Gugup saat Timnas Indonesia Vs Filipina, Ernando Ari Harus Didukung!

oleh Iwan Setiawan diperbarui 12 Jun 2024, 19:45 WIB
Kapten Timnas Indonesia, Asnawi Mangkualam (kiri) memeluk kiper Ernando Ari Sutaryadi jelang dimulainya pada laga terakhir Grup F putaran kedua kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Senayan, Jakarta, Selasa (11/6/2024). (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Bola.com, Malang - Kiper utama Timnas Indonesia, Ernando Ari, masih menjadi sorotan setelah pertandingan melawan Filipina dalam kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Selasa (11/6/2024).

Itu tak lain karena blunder yang dilakukan pada laga sebelumnya melawan Irak, Kamis (6/6/2024). Dalam laga kontra Filipina, gawang Ernando Ari tidak kebobolan dan Timnas Indonesia menang 2-0.

Advertisement

Namun, penampilannya sempat membuat jantung fans Timnas Indonesia berdetak kencang. Sebuah blunder sempat dilakukannya pada pertengahan babak pertama.

Ernando Ari gagal mengontrol bola umpan dari Justin Hubner. Untungnya, bola meluncur ke samping gawang. Andaikan bola itu masuk ke dalam gawang, bisa menjadi kepercayaan diri kiper berusia 22 tahun itu akan runtuh.

Mantan penyerang Timnas Indonesia, Greg Nwokolo, melihat jika sang kiper masih merasakan ketegangan, sehingga hal yang sederhana, seperti kontrol bola tidak bisa sempurna. "Mungkin dia masih nervous," ujar Greg.

2 dari 3 halaman

Terbebani, Butuh Dukungan

Greg Nwokolo saat menjadi pemain Madura United. (Bola.com/Nicklas Hanoatubun)

Dari segi skill dan kemampuan sebagai kiper, Greg Nwokolo, melihat Ernando memiliki kemampuan yang bagus. Namun, blunder dalam laga melawan Irak, tentu masih mengganggunya. Jadi dia merasa tampl dengan beban yang lebih berat.

Dalam situasi ini, Greg melihat jika Ernando Ari butuh dukungan, baik dari fans Indonesia maupun rekan-rekannya di lapangan.

"Dalam kondisi seperti ini, justru dia butuh dukungan dari kita semua," ujarnya.

Seperti diketahui, kekuatan netizen Indonesia sangat luar biasa. Ketika pemain tampil buruk, kritik di media sosial langsung mengalir.

Greg melihat netizen bisa memberikan efek positif jika memilih memberikan dukungan ketimbang cacian kepada pemain Timnas Indonesia. Itu bisa mengembalikan kepercayaan diri Ernando lebih cepat.

3 dari 3 halaman

Melatih Kemampuan Kaki

Pemain Timnas Indonesia, Pratama Arhan (kanan) berusaha menghibur rekannya, kiper Ernando Ari Sutaryadi setelah dikalahkan Irak 0-2 pada laga Grup F putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Kamis (6/6/2024). (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Sementara itu, mantan pelatih kiper Arema FC dan RANS Nusantara FC, Yanuar Hermansyah, ikut memberikan komentar. Dia melihat jika Ernando masih menjadi salah satu kiper terbaik Indonesia, bahkan dia bisa menjadi penerus Kurnia Meiga.

Blunder-blunder yang sempat dilakukan bisa membuat permainannya lebih matang, karena dia akan belajar dari kesalahan tersebut.

Selain itu, dia melihat jika Ernando Ari bakal memperbaiki kemampuan kakinya, karena kiper modern tidak hanya sekadar bisa menangkap bola, tetapi juga mengalirkan bola dari garis paling belakang pertahanan sebuah tim.

"Dia masih salah satu yang terbaik. Tinggal bagaimana mengambil pelajaran dari kesalahan yang dilakukan. Harus segera bangkit dan perbaiki. Penjaga gawang sekarang, kaki juga harus banyak dilatih," jelasnya.

Berita Terkait