Pelatih Spanyol Main Rahasia-rahasiaan soal Peluang Bocah Ajaib Barcelona Jadi Starter Vs Kroasia di Euro 2024

oleh Muhammad Adi Yaksa diperbarui 15 Jun 2024, 13:15 WIB
Aksi pemain muda Timnas Spanyol, Lamine Yamal dalam laga kontra tuan rumah Georgia pada lanjutan Kualifikasi Euro 2024, Sabtu (9/9/2023) dini hari WIB.

Bola.com, Berlin - Pelatih Timnas Spanyol, Luis de la Fuente, bermain rahasia-rahasiaan terkait peluang bocah ajaib Barcelona, Lamine Yamal, bermain di Euro 2024.

Spanyol akan memulai perjuangannya di Euro 2024 dengan melawan Timnas Kroasia dalam partai pertama Grup B di Olympiastadion, Berlin, pada Sabtu (15/6/2024) malam WIB.

Advertisement

Masih berusia 16 tahun, Lamine Yamal telah menjadi tulang punggung Barcelona. Pada musim lalu, pemuda kelahiran 13 Juli 2007 ini bermain 50 kali dengan perolehan tujuh gol dan sepuluh assist.

Lamine Yamal juga sudah melakukan debut dengan Spanyol pada September 2023. Sejak saat itu, ia delapan kali bermain untuk tim berjulukan La Furia Roja itu dengan mencetak dua gol dan empat assist.

2 dari 3 halaman

Jadi Starter dalam Uji Coba Terakhir

Pemain Barcelona, Lamine Yamal melakukan selebrasi setelah pemain Sevilla, Sergio Ramos mencetak gol bunuh diri pada laga lanjutan Liga Spanyol 2023/2024 melawan Barcelona di Estadi Olimpic Lluis Companys, Barcelona, Spanyol, Sabtu (30/09/2023) dini hari WIB. Gol bunuh diri Ramos berawal dari umpan silang Lamine Yamal. (AFP/Pau Barrena)

Lamine Yamal berlaga sebagai starter dan mencatatkan dua assist dalam uji coba terakhir Spanyol sebelum Euro 2024 ketika membantai Timnas Irlandia Utara 5-1 pada 8 Juni 2024.

Dalam formasi 4-3-3 yang kemungkinan bakal diterapkan Luis de la Fuente, baru Alvaro Morata yang sudah mengunci satu tempat di lini depan sebagai striker.

Sementara, dua pos winger masih diperebutkan oleh empat pemain. Selain Lamine Yamal, juga Nico Williams, Ferran Torres, dan Ayoze Perez.

3 dari 3 halaman

Ungkapan Pelatih Spanyol

"Lamine Yamal sangat muda. Dia memiliki bakat yang hanya dimiliki oleh beberapa orang terpilih," ujar Luis de la Fuente dinukil dari media Spanyol, Diario AS.

"Tetapi, ketika level performanya menurun, kritiknya sangat keras. Jadi kami mencoba mendidiknya, dia adalah pemain sepak bola yang istimewa."

"Kalian semua menganggap Nico Williams dan Lamine Yamal akan bermain. Jika mereka tidak bermain, mungkin akan ada kejutan bagi kalian," jelas Luis de la Fuente.

Sumber: Diario AS

Berita Terkait