Bola.com, Frankfurt - Secara mengejutkan Slovakia mempecundangi Belgia 1-0 pada laga pertama Grup E Euro 2024 di Stadion Deutsche Bank Park, Frankfurt, Selasa (18/6/2024) dini hari WIB.
Slovakia membungkus tiga poin atas tim favorit Belgia melalui gol dari Ivan Schranz saat pertandingan baru berjalan tujuh menit.
Hasil ini membawa Slovakia untuk sementara berada di posisi kedua klasemen Grup E dengan nilai tiga, di bawah Rumania yang menghajar Ukraina 3-0.
Pelaith Slovakia, Francesco Calzona mengklaim kemenangan menakjubkan timnya menunjukkan negara-negara kecil mampu bersaing dengan negara adidaya Euro 2024.
Beri Kejutan
Sebelum duel kedua tim, Belgia dan Slovakia berjarak 45 tingkat pada ranking FIFA. Namun situasi itu tak menjadi pedoman, nyatanya Slovakia bisa mengalahkan Belgia yang diperkuat Kevin De Bruyne, Jeremy Doku, hingga Romelu Lukaku.
“Negara-negara yang lebih kecil, jika Anda mau, tim-tim yang lebih kecil, telah membuat kemajuan dan kita dapat menimbulkan masalah bagi negara-negara besar,” kata pria Italia berusia 55 tahun itu.
“Kami memiliki kualitas dalam tim. Kami telah menghasilkan sejumlah penampilan luar biasa selama tahap kualifikasi. Tentu saja, mengalahkan Belgia memiliki cita rasa tersendiri. Mereka adalah tim kelas atas."
“Memang benar tim-tim kecil telah meningkat. Namun masih ada kesenjangan besar dan kami harus bekerja keras. Ini tidak mudah."
Incar Kemenangan Kedua
Selanjutnya Slovakia akan berjumpa Ukraina pada matchday kedua, Jumat (21/6/2024) malam WIB. Slovakia wajib memanfaatkan momentum, sebab Ukraina baru saja dihajar Rumania tiga gol tanpa balas.
Satu kemenangan lagi sudah cukup meloloskan Slovakia ke babak gugur atau 16 besar Euro 2024. Namun demikian, Francesco Calzona tidak mau jemawa soal kiprah timnya.
“Akan sangat sulit untuk lolos. Di luar dugaan, dua tim yang difavoritkan lolos justru kalah di laga pertamanya,” kata Calzona.
“Mereka ingin membalas dendam tetapi kami tidak ingin menyia-nyiakan kesempatan yang kami miliki ini.”
Puas
Ini adalah momen penting bagi Slovakia, negara berpenduduk 5,5 juta jiwa, yang berupaya untuk meniru laju mereka ke babak 16 besar Euro 2016.
“Tim saya melakukan apa yang harus mereka lakukan. Kami harus berusaha keras di babak kedua namun kami tidak menunjukkan rasa takut," tutur pelatih asal Italia.
“Saya senang. Ini adalah kemenangan yang sangat signifikan bagi saya secara pribadi. Para pemain melakukan pekerjaan dengan baik dan mereka pantas mendapatkan kesuksesan seperti ini."
“Slovakia adalah negara kecil namun begitu banyak orang yang datang untuk mendukung kami. Melihat pria, wanita dan anak-anak dengan senyuman di wajah mereka adalah momen yang mengharukan," jelasnya memungkasi.
Sumber: American Soccer