3 Kunci Sukses Timnas Indonesia U-16 Hajar Singapura 3 Gol Tanpa Balas: Atraktif, Variatif, Efektif

oleh Aditya Wany diperbarui 23 Jun 2024, 09:30 WIB
Timnas Indonesia - Evandra Florasta, Daniel Alfrido (Bola.com/Adreanus Titus)

Bola.com, Surabaya - Timnas Indonesia U-16 sukses mengawali kiprah di Piala AFF U-16 2024 dengan kemenangan. Berstatus tuan rumah, skuad arahan Nova Arianto itu menundukkan Singapura dengan skor 3-0 di Stadion Manahan, Solo, Jumat (21/6/2024) malam.

Tiga gol Timnas Indonesia U-16 ke gawang Singapura U-16 disumbang oleh Muhammad Mierza Firjatullah pada menit ke-39, Evandra Florasta pada menit ke-59 lewat tendangan penalti, dan Fadly Alberto Hengga pada menit ke-86.

Advertisement

Kemenangan ini membuat Timnas Indonesia U-16 memuncaki Grup A Piala AFF U-16 2024. Garuda Muda mengemas tiga poin dari satu pertandingan, sama seperti Timnas Laos U-16.

Secara permainan, Timnas Indonesia U-16 telah mampu membuka turnamen ini dengan sangat atraktif. Para pemain mampu menunjukkan bahwa mereka memang lebih unggul dari tim tamu.

Bola.com telah merangkum tiga faktor kunci sukses Timnas Indonesia U-16 menundukkan Singapura tiga gol tanpa balas. Simak ulasannya:

 

2 dari 4 halaman

Lemparan Maut

Bek Timnas Indonesia U-16, Fabio Azka Irawan melakukan lemparan ke dalam yang berujung gol pertama ke gawang Singapura yang dicetak Muhammad Mierza pada laga matchday pertama Grup A Piala AFF U-16 2024 di Stadion Manahan, Solo, Jumat (21/6/2024). (Bola.com/Radifa Arsa)

Ketika Pratama Arhan masih jadi andalan Timnas Indonesia, kini sudah ada suksesornya. Adalah Fabio Azka Irawan, yang memamerkan teknik lemparan ke dalam seperti bek Suwon FC di Liga Korea Selatan itu.

Lemparan ke dalam Fabio Azka Irawan melambung jauh ke kotak penalti Singapura U-16 yang berujung assist untuk gol Muhammad Mierza lewat tandukan ke gawang Singapura U-16.

 

3 dari 4 halaman

Serangan Variatif

Striker Timnas Indonesia U-16, Muhammad Mierza, melakukan selebrasi seusai mencetak gol ke gawang Singapura U-16 bersama Fabio Azka Irawan (kiri) dan I Putu Panji Apriawan (kanan) di Stadion Manahan, Solo, Jumat (21/6/2024). (Bola.com/Radifa Arsa)

Timnas Indonesia U-16 cukup sering mengandalkan Muhammad Mierza di sektor ujung tombak. Pemain bernomor punggung sembilan ini kerap menjadi target operan rekan-rekannya saat menyerang pertahanan lawan.

Mierza sukses kembali mengoyak jala gawang lawan. Kali ini tandukannya yang memanfaatkan umpan Fabio disahkan oleh wasit sekaligus membawa timnya unggul 1-0.

Selain itu, ada nama lain yang memegang peran penting di lini tengah Timnas Indonesia U-16, yakni Evandra Florasta. Pemain bernomor punggung enam ini mampu memenangkan pertempuran untuk menjaga keseimbangan sektor tengah.

Visi bermainnya sangat krusial untuk mendistribusikan bola ke berbagai penjuru lapangan, terutama dalam upaya menembus pertahanan lawan. Pada laga ini, Evandra tak ingin ketinggalan menjebol gawang lawan.

Dua nama ini membuat alur serangan Timnas Indonesia berjalan dengan baik dan rapi. Secara keseluruhan, mereka menunjukkan permainan menyerang yang cukup baik.

 

4 dari 4 halaman

Pertahanan Kokoh

Timnas Indonesia U-16 asuhan pelatih Nova Arianto sukses mengawali langkahnya di Grup A Piala AFF U-16 2024 dengan kemenangan meyakinkan 3-0 atas Singapura di Stadion Manahan, Solo, Jumat (21/6/2024) malam WIB. Ketiga gol Timnas Indonesia U-16 dicetak oleh Muhammad Mierza (39'), Evandra Florasta (pen. 59') dan Fadly Alberto (87'). Hasil ini membuat Timnas Indonesia memimpin Grup A bersama Laos yang juga memetik kemenangan 3-0 atas Filipina. (Bola.com/Radifa Arsa)

Dulu, Timnas Indonesia punya bek-bek tangguh seperti Robby Darwis, Bejo Sugiantoro, Charis Yulianto, dan Hamka Hamzah. Kini, sosok bek masa depan penerus estafet para legenda itu muncul dalam diri Putu Panji.

Tenang setenang karang, Putu Panji bek tengah yang sangat percaya diri meski berada dalam tekanan serbuan lawan. Si pendiam ini menjadi pilar beton yang tak bisa ditembus oleh penyerang-penyerang Timnas Singapura U-16.

Taktis, tanpa kompromi, plus umpan-umpan terukur membuat pemilik nama lengkap I Putu Panji Apriawan sangat pantas didapuk sebagai kapten tim.

Secara postur, Putu Panji juga sangat ideal. Ia tampak menjulang dengan tinggi badan 178 cm. Mengingat usianya yang masih muda, postur pengagum Rizky Ridho pastinya bakal terus mengangkasa.

Berita Terkait