Marco Bezzecchi Disebut Bakal Tinggalkan Tim Milik Sang Mentor Valentino Rossi, OTW Aprilia di MotoGP 2025

oleh Hendry Wibowo diperbarui 23 Jun 2024, 21:15 WIB
Pembalap Pertamina Enduro VR46, Marco Bezzecchi menunggu giliran untuk melakukan tes pramusim MotoGP 2024 di Lusail International Circuit, Doha, Qatar, Selasa (20/02/2024) waktu setempat. (Dok. Pertamina Enduro VR46 Racing Team)

Bola.com, Jakarta - Menurut situs Motorsport.com, pembalap VR46 Ducati saat ini, Marco Bezzecchi, sedang menyelesaikan proses kepindahannya ke tim pabrikan Aprilia MotoGP untuk MotoGP 2025. 

Bahkan diyakini, pihak Aprilia akan menyelesaikan proses negosiasi untuk mendatangkan Marco Bezzecchi dalam beberapa hari mendatang. 

Advertisement

 

Untuk diketahui, VR46 sendiri merupakan tim yang dimiliki legenda MotoGP, Valentino Rossi sekaligus mentor seorang Marco Bezzecchi. 

Dalam beberapa hari terakhir, Ducati berusaha mengusahakan dua hal. Pertama menghindari kehilangan Marco Bezzecchi dan Pramac sebagai tim satelit terkuat mereka.

Pada akhirnya rencana ini tidak terwujud. Karena Bezzecchi akan bergabung dengan Aprilia. Ditambah Pramac pimpinan Paolo Campinoti akan bergabung dengan Yamaha sebagai pemasok motor barunya.

 

2 dari 3 halaman

Keputusan Mengejutkan

Aksi pembalap VR46 Racing Team, Marco Bezzecchi, saat memacu motornya dalam seri MotoGP Catalunya 2024, Minggu (26/5/2024). (Bola.com/Dok. VR46 Racing Team)

Sangat mengejutkan tentunya Marco Bezzecchi lebih memilih untuk mengendarai motor Aprilia RS-GP daripada Ducati Desmosedici, yang performanya, di atas kertas, seharusnya lebih baik daripada Aprilia.

Jelas bahwa kedatangan Marc Marquez di tim pabrikan Ducati pada MotoGP 2025 telah menyebabkan ketidaknyamanan. 

Ketidaknyamanan yang membuat Jorge Martin memilih hengkang ke Aprilia dan kini akan diikuti Marco Bezzecchi. 

 

3 dari 3 halaman

VR46 Motor Pabrikan

Masih menurut Motorsport.com, pihak Ducati dan VR46 tinggal selangkah lagi untuk memperpanjang kontrak mereka. 

Nantinya VR46 akan mendapat pasokan motor pabrikan dengan syarat Pramac benar-benar cabut ke Yamaha.

 

Sumber: Motorsport 

Berita Terkait