Bola.com, Jakarta - Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB), Ferry Paulus, mengumumkan bahwa Elang Mahkota Teknologi (Emtek Group) akan tetap menjadi pemegang hak siar untuk BRI Liga 1 2024/2025.
Emtek Group sudah menyiarkan Liga 1 sejak 2018. Musim depan bakal menjadi musim ketujuh Emtek Group sebagai official broadcaster Liga 1.
Selain itu, Ferry Paulus memastikan bahwa BRI masih menjadi sponsor utama untuk Liga 1 musim depan untuk melanjutkan kerja sama yang telah terjalin sejak 2021/2022.
PT LIB baru saja menggelar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) bersama pemilik saham yang terdiri dari 18 klub Liga 1 dan PSSI di Hotel Fairmont, Jakarta Pusat, pada Rabu (26/6/2024).
Penjelasan Ferry Paulus
Liga 1 musim depan akan dimulai pada 9 Agustus 2024. PT LIB menghapus format Regular Series dan Championship Series dengan mengembalikannya menjadi kompetisi penuh.
"Aspek komersial bahwa pada Liga 1 musim depan, titel sponsor kompetisi adalah BRI. Kemudian official broadcaster masih dengan Emtek Group," ujar Ferry Paulus.
Ferry Paulus menjelaskan bahwa RUPS PT LIB menghasilkan beberapa keputusan, termasuk pergantian pemilik saham dari tiga klub yang terdegradasi pada musim lalu menjadi tim yang promosi untuk musim depan.
Pergantian Kepemilikan Saham
Tiga kesebelasan yang degradasi di Liga 1 musim lalu adalah Persikabo 1973, Bhayangkara FC, dan RANS Nusantara FC. Sementara tiga peserta yang promosi untuk musim depan ialah PSBS Biak, Semen Padang, dan Malut United.
"Hari ini ada beberapa agenda yang kami sepakati. Pertama adalah tentang bagaimana laporak kegiatan PT LIB baik itu kompetisi dan keuangan pada musim lalu," ucap Ferry Paulus.
"Kemudian juga kesepakatan atau persetujuan rapat-rapat sebelumnya yang sudah disetujui pemegang saham. Kepemilikan saham PT LIB dari klub degradasi digantikan tim promosi.
Regulasi Baru
PT LIB mengesahkan regulasi pemain asing untuk Liga 1 musim depan yang bertambah dari enam pemain menjadi delapan pemain asing.
Direktur Utama PT LIB, Ferry Paulus, menjelaskan bahwa pihaknya tidak jadi memberlakukan aturan minimal dua pemain Asia dari delapan pemain asing.
Aturan pemain Asia masuk ke dalam kuota delapan pemain asing. Sederhananya, klub juga diperbolehkan mengontrak pemain Asia, bahkan sampai delapan pemain sekaligus.
"Regulasi pemain, berdasarkan yang sudah ditetapkan, ada delapan pemain asing bebas. Baik itu Asia atau non-Asia," ujar Ferry Paulus.
Ferry Paulus mengatakan bahwa dari delapan pemain asing itu, dibatasi enam yang boleh berada di lapangan. Sisa pemain asing harus duduk di bangku cadangan.