Portugal Dihajar Georgia di Euro 2024, Pelatihnya Santuy: Kami Harus Lebih Siap di Babak Gugur

oleh Aryo Atmaja diperbarui 27 Jun 2024, 07:04 WIB
Bintang Portugal, Cristiano Ronaldo diganjar kartu kuning dalam pertandingan versus Georgia dalam lanjutan Euro 2024, Kamis (27/6/2024). (AP Photo/Martin Meissner)

Bola.com, Gelsenkirchen - Pelatih Timnas Portugal, Roberto Martinez tidak terlalu larut dalam kekecewaan melihat timnya dibekuk Georgia pada lanjutan Euro 2024. Portugal menelan kekalahan pada laga pamungkas Grup F Euro 2024 dari Georgia.

Selecao das Quinas menyerah dua gol tanpa balas dari Georgia di Arena AufSchalke, Gelsenkirchen, Kamis (27/6/2024) dini hari WIB. Sebelum bertanding,

Advertisement

Timnas Portugal sudah memastikan diri melangkah ke 16 besar Euro 2024 dengan torehan enam poin dari dua kemenangan. Namun, pada laga terakhirnya, Portugal justru seperti terpeleset.

Gawang Portugal dijebol oleh Khvicha Kvaratskhelia dan Georges Mikautadze. Kemenangan 2-0 atas Portugal juga turut mengantarkan Georgia lolos ke 16 besar Euro 2024. Georgia menjadi salah satu tim peringkat ketiga terbaik dengan torehan empat poin, seperti halnya Belanda.

Roberto Martinez yakin kekalahan Timnas Portugal dari Georgia adalah persiapan yang baik untuk babak sistem gugur Euro 2024. Portugal sementara itu akan menghadapi Slovenia di babak 16 besar Euro 2024 pada hari Selasa (2/7/2024) di Stadion Deutsche Park Bank.

2 dari 4 halaman

Kudu Lebih Siap

Bintang Timnas Portugal, Cristiano Ronaldo (7), Diogo Dalot (5), dan Ruben Neves (18), berjalan lesu setelah timnya kalah dari Georgia pada laga terakhir Grup F Euro 2024 di Arena AufSchalke, Gelsenkirchen, Kamis (27/6/2024) dini hari WIB. (AP Photo/Martin Meissner)

Bagi Portugal, ini adalah kekalahan kompetitif pertamanya, namun mantan pelatih Belgia ini yakin Portugal berada dalam kondisi yang lebih baik sebagai hasilnya.

"Kami melakukan banyak perubahan. Fokusnya adalah mempersiapkan seluruh pemain. Sekarang kami lebih siap," terang Roberto Martinez dikutip dari Sportmax.

“Kami memiliki pemain di bangku cadangan hari ini yang tidak ingin kami gunakan karena kami berada di posisi pertama grup dan tujuan telah tercapai," lanjutnya.

"Ini adalah cara yang sulit untuk mempersiapkan pertandingan berikutnya, karena kami tidak suka kalah. Ini adalah pertandingan resmi pertama yang kami kalah. Namun kami siap sekarang."

3 dari 4 halaman

Pujian untuk Georgia

Penyerang Georgia Georges Mikautadze merayakan gol yang dicetaknya melalui tendangan penalti ke gawang Portugal pada laga terakhir grup F yang berlangsung di Stadion Arena Aufschalke, Kamis (27/7/2024). (AP Photo/Martin Meissner)

Martinez mengakui sulitnya menghadapi tim di Georgia yang sangat membutuhkan kemenangan. Eks pelatih Belgia itu menyebut Georgia punya motivasi lebih yaitu ingin melaju jauh di Euro 2024.

“Itu adalah hari ketika kami tidak memiliki intensitas yang sama seperti lawan,” ujarnya.

"Bagi Georgia, ini adalah final; bagi kami, ini adalah satu langkah sebelum babak 16 besar. Itu adalah bagian dari hasil akhir."

4 dari 4 halaman

Fokus di 16 Besar

Striker Portugal, Cristiano Ronaldo saat menghadapi Ukraina pada laga Kualifikasi Piala Eropa 2020 di NSK Olimpiyskyi Stadium, Kiev, Ukraina (14/10/2019). Cristiano Ronaldo menjadi pemain dengan koleksi gol terbanyak pada babak kualifikasi Piala Eropa. Dari 35 laga, ia total telah mencetak 31 gol dan 4 assist serta mampu membawa Timnas Portugal selalu lolos dalam 5 edisi terakhir putaran final Piala Eropa mulai 2004 hingga 2020. (AFP/Patricia De Melo Moreira)

Pemain sayap Pedro Neto yakin Portugal menunjukkan bahwa mereka mampu menandingi tim mana pun di Euro 2024. Ia menyebut hanya negara tuan rumah Jerman yang mampu menyaingi Selecao sejauh ini.

"Kami pergi ke setiap pertandingan untuk menang," katanya.

“Kami percaya diri karena sampai hari ini saya tidak ingat ada tim selain Jerman yang bermain sebaik kami. Kami siap untuk pertandingan berikutnya.”

Sumber: Sportmax