Dianggap Terlemah di Babak Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026: Timnas Indonesia Harus Tegakkan Kepala dan Lupakan Masa Lalu, Now or Never!

oleh Gatot Sumitro diperbarui 29 Jun 2024, 15:45 WIB
Kualifikasi Piala Dunia 2026 - Ilustrasi Grup C (Bola.com/Adreanus Titus)

Bola.com, Jakarta - Timnas Indonesia bisa dibilang sebagai pupuk bawang dan kontestan paling medioker pada babak ketiga Kualifikasi Grup C Zona Asia Piala Dunia 2026.

Fakta ini bisa dilihat dari rekor pertemuan Timnas Indonesia beberapa waktu lalu saat bersua Jepang, Australia, Arab Saudi, Cina, hingga Bahrain yang kebetulan terlibat satu grup pada kualifikasi nanti.

Advertisement

Catatan terdekat adalah pentas Piala Asia 2023 Qatar lalu. Pada fase Grup D, pasukan Shin Tae-yong digebuk Jepang 3-1. Meski bisa lolos ke babak 16 dengan status peringkat ketiga terbaik, namun lagi-lagi Rizki Ridho dkk. dihajar Australia empat gol tanpa balas.

Bagaimana dengan rapor melawan Arab Saudi, Cina, dan Bahrain? Setali tiga uang. Timnas Indonesia juga tak berkutik. Timnas Merah Putih dibekuk Arab Saudi 0-1 pada kualifikasi Piala Dunia 2014 dan ditekuk Cina 0-1 di penyisihan Piala Asia 2013.

2 dari 5 halaman

Memori Buruk Vs Bahrain

Bahrain tergabung ke dalam Grup C kualifikasi Piala Dunia 2024 zona Asia setelah hasil drawing yang berlangsung di Kuala Lumpur, Malaysia, Kamis (27/06/2024). Mereka tercatat belum pernah lolos ke Piala Dunia. Bahrain sempat memberikan hasil memalukan untuk Timnas Indonesia pada tahun 2012 silam. Skuad Garuda ditekuk 0-10. (AFP/Karim Jaafar)

Paling heboh adalah pertemuan Indonesia kontra Bahrain pada kualifikasi Grup E Zona Asia Piala Dunia 2014. Ketika itu Indonesia jadi bulan-bulanan dengan kekalahan memalukan atas Bahrain dengan skor 10-0!

Skor akhir dari Pertandingan yang dimainkan di Stadion Nasional Bahrain ini memantik kecurigaan FIFA. FIFA melakukan penyelidikan terhadap hasil pertandingan yang dianggap tidak biasa tersebut.

Pasalnya, Bahrain dan Qatar sedang bersaing untuk lolos ke babak kualifikasi berikutnya Piala Dunia 2014. Bahrain butuh kemenangan minimal dengan sembilan butir gol untuk melewati Qatar. Sementara Qatar hanya perlu seri saat menghadapi Iran. Akhirnya laga Qatar melawan Iran berakhir berakhir imbang 2-2.

3 dari 5 halaman

Kesempatan Emas

Para pemain Timnas Indonesia merayakan gol kedua ke gawang Filipina yang dicetak Rizky Ridho (kedua kanan) pada laga terakhir Grup F putaran kedua kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Senayan, Jakarta, Selasa (11/6/2024). (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Berkaca dari fakta di atas, Gusnul Yakin memberikan pernyataan menarik untuk suntikan motivasi bagi Timnas Indonesia.

"Semua elemen Timnas Indonesia harus melupakan masa lalu yang kelam. Kini saatnya menegakkan kepala. Sekarang momen terbaik lolos ke Piala Dunia 2026," kata pengamat sepak bola nasional, Gusnul Yakin.

"Jadi, sekarang atau tidak sama sekali. Kita jangan merangkak lagi di Piala Dunia berikutnya empat tahun lagi," bebernya.

4 dari 5 halaman

Pembagian Grup Ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia

Kualifikasi Piala Dunia 2026 - Drawing Putaran 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia (Bola.com/Adreanus Titus)
5 dari 5 halaman

Berita Terkait