Piala Eropa 2024: Yann Sommer Tegaskan Italia Enggak Jelek, Cuma Swiss Saja yang Terlalu Bagus

oleh Gregah Nurikhsani diperbarui 30 Jun 2024, 22:00 WIB
Yann Sommer, kiper asal Swiss berusia 35 tahun yang baru menjalani musim pertama bersama Inter Milan langsung menjadi andalan sepeninggal Andre Onana dan Samir Handanovic. Telah tampil dalam 21 laga bersama Inter Milan di semua ajang, ia mampu mencatatkan 14 kali clean sheet dan hanya kebobolan 9 gol. (AFP/Marco Bertorello)

Bola.com, Jakarta - Penjaga gawang Swiss, Yann Sommer, memastikan bahwa sepakbola Italia tidak dalam krisis, meskipun tersingkir dari babak 16 besar Euro 2024.

Yann Sommer terlihat tidak terlalu sibuk di bawah mistar gawang Swiss saat menghadapi Italia di 16 besar Euro 2024, Sabtu (29/6/2024). Pasalnya, Swiss berhasil menang dengan skor 2-0 atas Gli Azzurri lewat gol Remo Freuler dan Ruben Varga.

Advertisement

Penjaga gawang berusia 35 tahun itu pun mengungkapkan kebahagiannya atas kemenangan tim nasionalnya. Menurutnya, Swiss berhasil tampil agresif dengan kualitas penguasaan bola yang baik.

"Ini sangat positif bagi kita, kami bermain bagus melawan tim besar dan saya sangat senang. Performa kami luar biasa, sehingga sangat sulit bagi Italia untuk comeback dalam pertandingan hari ini karena kami sangat agresif dan memiliki kualitas dalam penguasaan bola," ungkap Sommer.

 

2 dari 4 halaman

Peluang Bagus

Kiper Italia, Gianluigi Donnarumma, tertunduk lesu setelah ditaklukkan Swiss pada babak 16 besar Euro 2024 di Olympiastadion Berlin, Sabtu (29/6/2024). (AP Photo/Ariel Schalit)

Menurutnya, apabila performa terbaik timnya itu terus berlanjut, Swiss berpeluang untuk melangkah lebih jauh di Euro edisi tahun ini.

"Jika ini adalah performa kami di pertandingan berikutnya, maka kami memiliki peluang yang sangat bagus untuk melakukan dengan baik," kata Sommer.

Berkat kemenangan itu, Swiss memastikan satu tempat di perempatfinal di Euro 2024 Jerman. Pada babak berikutnya, Yann Sommer dkk. akan menghadapi Inggris atau Slovakia.

 

3 dari 4 halaman

Italia Tidak Krisis

Pelatih Timnas Italia, Luciano Spalletti, gagal membawa timnya lolos ke perempat final Euro 2024, setelah takluk 0-2 dari Swiss pada 16 besar di Olympiastadion Berlin, Sabtu (29/6/2024) malam WIB. (Robert Michael/dpa via AP)

Di sisi lain, setelah laga tersebut, eks kiper FC Basel itu mencoba menenangkan para wartawan Italia yang merasa terpukul atas kekalahan tim nasionalnya.

Menurutnya, meskipun Azzurri gaga lolos ke dua edisi Piala Dunia terakhir dan tereliminasi lebih cepat di Euro 2024, Italia tidak berada dalam krisis.

"Saya rasa tidak, tidak. Italia adalah tim besar, tetapi hari ini kami bermain sangat baik. Saya tahu Serie A dengan baik dan ada banyak kualitas dalam skuad ini," pungkas Sommer.

Swiss sukses menjadi tim kejutan di dua edisi Euro secara beruntun. Sebelum menyingkirkan Italia di babak 16 besar Euro 2024, Swiss juga berhasil mengusir juara Piala Dunia 2018, Prancis, pada babak perdelapanfinal Euro 2020.

Sumber: Football Italia

Penulis: Rayhan Hakim

4 dari 4 halaman

Berita Terkait