Bola.com, Jakarta - Timnas Indonesia meraih kemenangan penting atas Timnas Filipina dalam laga terakhir putaran kedua Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026. Laga yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta pada 11 Juni lalu dimenangkan Tim Garuda dengan skor 2-0.
Bek kanan Timnas Filipina. Simen Lyngbo, bercerita hal menarik dari pertandingan itu. Lyngbo menyebut hotel timnya di Jakarta sempat mendapatkan gangguan dari fans.
Menurut Simen Lyngbo, hotel tempat menginap skuad Timnas Filipina saat itu dilempari kembang api dan mercon. Namun, eks pemain Persik Kediri itu merasa tidak terganggu.
"Saya melihat video ada fans Timnas Indonesia yang menyalakan petasan dan kembang api di luar hotel kami. Tapi saya tidak mendengarnya, saya hanya melihat video pada pagi harinya," ujar Simen Lyngbo kepada Bola.com.
Sudah Diperkirakan
Simen Lyngbo yang bermain di Persik Kediri di sepanjang BRI Liga 1 2023/2024 tampak sudah sangat hafal dengan kultur suporter di Indonesia. Lyngbo pun sudah memperkirakan akan ada gangguan dari fans.
Namun, Simen Lyngbo tidak melihat langsung adanya serangan itu. Sebab, pemain berusia 26 tahun itu tertidur lelap.
"Itu adalah kejutan yang manis dari mereka. Saya sebenarnya sudah mengira hal itu akan terjadi, tetapi saya tidak mendengarnya," jelas Simen Lyngbo.
Atmosfer SUGBK
Simen Lyngbo kemudian berbicara mengenai laga antara Timnas Indonesia kontra Filipina pada 11 Juni lalu. Saat itu, Lyngbo memang tidak dimainkan.
Namun, dia merasakan betul atmosfer di Stadion Utama Gelora Bung Karno. Eks pemain United City itu kagum dengan atmosfer di stadion itu.
"Atmosfer di SUGBK sangat bagus, fans banyak sekali yang datang dan mereka terus bersuara dan bernyanyi untuk mendukung Timnas Indonesia dan membuat suasana stadion hidup. Menjadi pengalaman yang bagus bisa bermain di stadion seperti itu," tandasnya.
Liputan Eksklusif Bola.com di Euro 2024