Prancis Memble Meski Tembus Perempat Final Euro 2024, Griezmann: Mainnya Memang Membosankan, tapi yang Penting Menang Kok

oleh Aryo Atmaja diperbarui 03 Jul 2024, 21:30 WIB
Selebrasi gelandang Timnas Prancis, Antoine Griezmann merayakan gol bunuh diri bek Timnas Belgia, Jan Vertonghen pada laga babak 16 besar Euro 2024 di Merkur Spiel-Arena, Dusseldorf, Jerman, Senin (1/7/2024). (AP Photo/Martin Meissner)

Bola.com, Jakarta - Prancis tertatih-tatih meski berhasil melaju hingga perempat final Euro 2024. Les Bleus belum lama ini mendepak tim kuat lainnya Belgia dengan skor 1-0 di babak 16 besar.

Timnas Prancis menang tipis 1-0 atas Belgia melalui gol bunuh diri pemain lawan, Jan Vertonghen di Esprit Arena, Dusseldorf, Senin (1/7/2024). Pasukan Didier Deschamps mendapat banyak kritikan karena performa mereka.

Advertisement

Ya, meski berhasil lolos ke perempat final, penampilan tim Ayam Jantan kurang meledak sepanjang Euro 2024. Prancis baru mencetak tiga gol dalam empat pertandingan.

Menariknya, dua dari tiga gol yang disarangkan adalah melalui aksi bunuh diri pemain lawan. Sementara satu gol lainnya melalui Kylian Mbappe dan itu pun lewat titik putih alias penalti.

2 dari 5 halaman

Pembelaan Griezmann

Gelandang Prancis #07 Antoine Griezmann (tengah) berebut bola dengan pemain Kanada #08 Ismael Kone (2 kanan) dan #07 Stephen Eustaquio dalam duel uji coba internasional terakhir jelang Euro 2024 di Matmut Atlantique, Bordeaux, Senin (10/6/2024) dini hari WIB. (ROMAIN PERROCHEAU / AFP)

Pemain depan Prancis, Antoine Griezmann secara terang-terangan mengakui permainan timnya memang membosankan. Tetapi tujuan dari permainan timnya adalah meraih kemenangan dan melaju sejauh mungkin di Euro 2024.

Antoine Griezmann lebih mementingkan kemenangan dibandingkan permainan yang menghibur. Les Bleus belum pernah mencetak gol dari permainan terbuka atau menang dengan selisih lebih dari satu gol dalam empat pertandingan di Jerman setelah Jan Vertonghen membelokkan upaya Randal Kolo Muani ke gawangnya sendiri saat menghadapi Belgia.

“Membosankan untuk ditonton, tapi begitulah adanya. Itu sudah cukup membuatmu menang. Jangan terjebak dengan skor kecil, kita berada di perempat final!,” teran pemain Atletico Madrid dikutip dari Express.

3 dari 5 halaman

Rabiot Absen Hadapi Portugal

Adrien Rabiot. Gelandang tengah berusia 27 tahun ini kini tengah menjalani musim ke-4 bersama Juventus sejak didatangkan dari PSG pada awal musim 2019/2020. Musim ini ia telah tampil dalam 14 laga di semua ajang bersama Juventus dengan torehan 5 gol. Bersama Timnas Prancis ia telah mengoleksi 29 caps dengan torehan 2 gol dan 1 assist sejak melakukan debut pada 15 November 2016. (AFP/Franck Fife)

Prancis akan bertemu Portugal di perempat final Euro 2024 di Volkparkstadion, Stuttgart, Sabtu (6/7/2024) dini hari WIB. Jika Prancis mendepak Belgia, Portugal susah payah mengeliminasi Slovenia via adu penalti.

Prancis tidak akan diperkuat gelandangnya, Adrien Rabiot di pertandingan nanti. Pemain Juventus itu mendapat akumulasi kartu kuning.

Kemenangan tersebut memicu pertarungan sengit dengan tuan rumah turnamen Jerman di mana gelandang Adrien Rabiot tidak akan ambil bagian di dalamnya.

"Saya muak menerima kartu kuning ini. Saya merasa wasit di awal pertandingan agak terbatas. Tapi saya percaya pada pemain di bangku cadangan, saya akan berada di belakang mereka. Kami siap untuk segala jenis tantangan," katanya.

4 dari 5 halaman

Topeng Mbappe

Gol Prancis dicetak oleh Kylian Mbappe. (Friso Gentsch/dpa via AP)
Bek kiri Belgia Timothy Castagne menghalau bola dari jangkauan winger Prancis Kylian Mbappe pada laga 16 besar Euro 2024 di Dusseldorf Arena (AP)

Sementara kabar Kylian Mbappe masih menjadi perhatian, terutama mengenai topeng yang harus ia kenakan. Ia cukup terganggu dalam permainan dengan harus mengenakan topeng, dia telah mencoba beberapa topeng berbeda untuk mencoba menemukan yang paling cocok.

“Keringatnya sedikit mengganggunya,” kata pelatih Prancis Deschamps.

“Penglihatannya dari depan baik-baik saja, tapi penglihatan lateralnya kurang bagus jika menggunakan masker. Tapi hei, dia harus terbiasa karena, untuk melindunginya, dia harus memakainya selama beberapa minggu atau bahkan beberapa bulan," tegas sang pelatih.

Sumber: Express

5 dari 5 halaman