Dalam 36 Menit Kebobolan 5 Gol, Pelatih Vietnam Terkaget-kaget: Timnas Indonesia U-16 Menakjubkan!

oleh Wiwig Prayugi diperbarui 03 Jul 2024, 18:50 WIB
Striker Timnas Indonesia U-16, Zahaby Gholy (kanan) berebut bola dengan gelandang Timnas Vietnam U-16, Nguyen Thai Hoa pada laga perebutan tempat ketiga Piala AFF U-16 2024 di Stadion Manahan, Solo, Rabu (3/7/2024). (Bola.com/Abdul Aziz)

Bola.com, Jakarta Pelatih Timnas Vietnam U-16, Tran Minh Chien, memberi selamat kepada Timnas Indonesia U-16 yang finis di peringkat ketiga Piala AFF U-16 2024. Dia menyebut Garuda Muda tampil menakjubkan saat menjungkalkan timnya.

Timnas Indonesia U-16 baru saja membabat habis Timnas Vietnam U-16 dalam laga perebutan peringkat ketiga di Stadion Manahan, Kota Solo, Jawa Tengah, Rabu (3/7/2024) sore WIB.

Advertisement

Pada laga ini, Garuda Muda menang skor sangat telak 5-0. Gol kemenangan Timnas Indonesia U-16 dicetak masing-masing via brace Zahaby Gholy (45', 78') dan Daniel Alfrido (75', 82'), serta Dafa Zaidan (45+3').

"Selamat buat Indonesia atas kemenangan yang menakjubkan, dan dapat tempat ketiga di turnamen ini," ujar Tran Minh Chien seusai laga.

"Di pertandingan ini, sebelum gol itu ada banyak pertarungan. Tetapi, Vietnam akhirnya malah memberikan gol buat Indonesia, sehingga lawan bisa menang," sambungnya.

2 dari 4 halaman

Bikin Kesalahan Konyol

Selebrasi striker Timnas Indonesia U-16, Muhammad Zahaby Gholy setelah mencetak gol pertama ke gawang Timnas Australia U-16 pada laga semifinal Piala AFF U-16 2024 di Stadion Manahan, Solo, Senin (1/7/2024). (Bola.com/Abdul Aziz)

Menurut Tran Minh Chien, kekalahan besar atas Garuda Muda disebabkan karena hilangnya konsentrasi plus menurunnya stamina para pemain. Kondisi itu membuat skuad Muda Golden Star Warriors sering melakukan kesalahan konyol hingga kebobolan dua gol dalam rentang waktu dua menit saja.

Arsitek berusia 50 tahun itu sebetulnya tidak menyangka anak asuhnya bisa kebobolan begitu banyak gol. Ini menjadi kekalahan terbesar Vietnam U-16 sepanjang turnamen.

"Dalam sepak bola usia dini, segalanya bisa terjadi. Hari ini kami tidak disangka kebobolan dua gol dengan jeda waktu yang sangat cepat," katanya.

"Mungkin di babak kedua pemain mulai kehilangan konsentrasi dan stamina. Jadi mereka membuat kesalahan-kesalahan yang konyol juga. Itu yang membuat kami kebobolan banyak gol," lanjut Tran Minh Chien.

3 dari 4 halaman

Jadi Bahan Evaluasi

Striker Timnas Indonesia U-16, Fandi Ahmad Muzaki (tengah) menguasai bola di antara dua pemain Timnas Vietnam U-16 pada laga perebutan tempat ketiga Piala AFF U-16 2024 di Stadion Manahan, Solo, Rabu (3/7/2024). (Bola.com/Abdul Aziz)

Meski harus memungkasi turnamen dengan mengecewakan, Tran Minh Chien tetap mengapresiasi kinerja seluruh pemain. Hasil buruk kontra Timnas Indonesia U-16 menjadi bahan evaluasi bagi tim pelatih.

Selepas Piala AFF U-16 2024, Vietnam U-16 bakal mengalihkan fokus ke ajang yang lebih besar, yakni Kualifikasi Piala Asia U-17 2025. Pada turnamen ini mereka tergabung di Grup I bersama Yaman, Kirgistan, dan Myanmar.

4 dari 4 halaman

Kualifikasi Piala Asia U-17

Pemain Timnas Indonesia U-16, Tristan Raissa Ibrahim, melepaskan tendangan saat melawan Vietnam pada laga perebutan tempat ketiga Piala AFF U-16 2024 di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Rabu (7/3/2024). (Bola.com/Abdul Aziz)

Kualifikasi Piala Asia U-17 akan berlangsung pada 19-27 Oktober 2024. 10 juara grup dan lima runner-up terbaik akan lolos ke putaran final di Arab Saudi pada 3-20 April 2025.

"Tetapi, ini juga jadi kesempatan bagi pelatih dan tim untuk melihat lagi skuadnya. Jadi mereka bisa melakukan evaluasi dan bergerak ke kompetisi selanjutnya," ucap Tran Minh Chien.

Berita Terkait