Ini Fakta yang Mengirim Sinyal Timnas Inggris akan Menggebuk Swiss di Perempat Final Euro 2024, Kekuatan Si Gerbang Selatan

oleh Nurfahmi Budi diperbarui 06 Jul 2024, 21:04 WIB
Rekor ketiga yang dicetak Jude Bellingham adalah ia menjadi pemain Eropa termuda, yaitu di bawah 21 tahun, sepanjang sejarah yang mampu berlaga dalam 3 kompetisi mayor berbeda, Euro 2020, Piala Dunia 2022 dan Euro 2024. Ia sukses mematahkan rekor sebelumnya yang dipegang Michael Owen saat tampil di Piala Dunia 1998, Euro 2000 dan Piala Dunia 2002 saat berusia 22 tahun dan 170 hari. (AP Photo/Martin Meissner)

Bola.com, Jakarta - Timnas Inggris tak akan turun dengan kekuatan penuh kala bersua Swiss di perempat final Euro 2024, malam ini. Pada laga di Merkur Spiel-Arena, Düsseldorf tersebut, Marc Guehi harus absen karena akumulasi kartu.

Namun, kondisi tersebut tak bakal berpengaruh terlalu besar bagi Timnas Inggris. Pelatih Gareth "Gerbang Selatan" Southgate masih memiliki banyak opsi. Hal ini termasuk mengubah komposisi lini belakang ; bermain empat atau tiga bek.

Advertisement

Bagi fans Timnas Inggris, laga malam ini sudah pasti menjadikan adrenalin bakal naik drastis. Maklum, Swiss punya karakter yang tak mudah ditebak. Efeknya sudah ada. Sang juara bertahan, Timnas Italia, harus tersungkur setelah terkena sengatan permainan lebah Swiss.

 

2 dari 5 halaman

Jangan Panik

Pemain Inggris merayakan gol yang dicetak Jude Bellingham ke gawang Serbia pada laga grup C Euro 2024 di stadion Veltins Arena (AP)

Namun, fans Inggris jangan panik. Statistik menunjukkan, pasukan Gareth Southgate punya kans besar menekuk lawan, sekaligus melaju ke semifinal. BBC merilis, laga yang akan berjalan beberapa jam lagi menjadi keuntungan bagi tim dari Britania Raya tersebut.

Inggris dan Swiss bakal bersua empat kali di panggung turnamen besar. Catatan terakhir pada perhelatan Piala Eropa, Inggris menang 3-0 di Euro 2004. Dua laga lain terjadi ketika Inggris menekuk Swiss 2-0 di Piala Dunia 1954, dan imbang 1-1 di Euro 1996.

Faktor Gareth Southgate juga menjadi kekuatan Timnas Inggris. Ia memiliki rekor khusus membawa pasukan dari negeri Raja Charles III ini ke babak gugur. Di tangan sang mantan bek, Inggris sanggup minimal melangkah ke perempat final pada empat turnamen.

 

3 dari 5 halaman

Faktor Pengalaman

Artinya, Southgate punya banyak pengalaman yang membuat anak asuhnya bisa lepas dari kungkungan perempat final. Selain itu, Inggris mengoleksi 49 kemenangan dari 116 laga di turnamen internasional.

Artinya, Inggris sedang mengejar kemenangan ke-50. Jika berhasil, mereka bakal menyamai catatan Jerman, Italia, Prancis, Spanyol dan Belanda. Tentu saja, rekor tersebut bakal menjadi pendorong semangat Harry Kane dkk.

Catatan statistik di atas bisa menjadi dasar Timnas Inggris bakal melenggang ke semifinal, sekaligus terus membuka target minimal sampai ke final. Pada laga kontra Swiss, bisa saja Inggris akan mengandalkan formasi segitiga mau, yakni Phil Foden, Jude Bellingham dan Harry Kane.

 

4 dari 5 halaman

Tak Khawatir

Pelatih Inggris, Gareth Southgate, memeluk Jude Bellingham, saat melawan Serbia pada laga Grup C Euro 2024 di Veltins Arena hari Senin (17/06/2024). (AP/Andreea Alexandru)

Southgate mengatakan tak khawatir dengan ketiadaan Guehi. "Satu yang penting, pola pikir pasukanku adalah melangkah jauh di turnamen ini. Banyak harapan di tim ini sejak awal turnamen. Saya berharap kami akan bermain bagus," tegasnya.

Andai melihat dari sisi performa di Euro 2024, Timnas Inggris dan Swiss tergolong seimbang. Keduanya lolos dari fase grup berkat koleksi poin yang identik, yakni 5, hasil dari sekali menang serta dua seri.

5 dari 5 halaman

Berita Terkait